Memang, sebelumnya keluarga Handani adalah keluarga biasa-biasa saja dengan ekonomi yang tidak terlalu mapan.
"Ayah saya dulu tukang ojek, terus coba bisnis jualan kapas buat diproduksi jadi bahan tekstil," ucap Handani.
Handani juga mengatakan, saat orang tuanya menjajal bisnis kapas, tak diduga ekonomi keluarganya pun bangkit.
"Bisnis kapas ayah itu langsung maju dalam waktu singkat, cepet banget karena kan jadi pemasok usaha tekstil," terang Handani.
Bahkan, dalam 2 tahun terakhir keluarga Roni bisa membangun rumah mewah dan klinik persalinan dengan kelas yang cukup premium.
Baca Juga: UPDATE KLASEMEN LIGA 1: Bhayangkara FC Kokoh di Puncak, Persib Turun ke Posisi 3
Karena percepatan ekonomi yang tidak wajar, warga menilai jika Handani dan keluarganya adalah penganut pesugihan.
"Gara-gara ekonomi cepet majunya, eh malah dikira ikut pesugihan." tutur Handani.
Bukan karena hal itu saja, ada kejadian mengerikan yang katanya membuat warga semakin curiga dengan keluarga Roni.