Kedua teman Dzawin itu melakukan pemberhentian di Kandang Batu.
"Gua dari awal berangkat ke Gunung Gede juga dibilangin titik-titik angker di Gunung Gede itu yang pertama di Kandang Batu, yang kedua di Telaga Biru," ungkap Dzawin.
Konon mitosnya, setiap pendaki yang melewati Telaga Biru, tidak boleh melewati Telaga Biru setelah waktu maghrib.
Sedangkan Kandang Batu sendiri memang terkenal angker. Dzawin mengibaratkan Kandang Batu sama angkernya seperti di pos 4 Gunung Lawu.
Baca Juga: 4 Remaja Asal Bandung Ini Diganggu Sosok Penghuni Villa Angker di Sumedang, Kisahnya Bikin Merinding
Baca Juga: Persaingan Liga 1 2021 Semakin Ketat, 4 Tim Teratas Termasuk Persib, Koleksi Poin yang Sama
Pria bernama lengkap Dzawin Nur Ikram itu menceritakan bahwa kedua temannya yaitu Malik dan Irfan melakukan pendakian melewati Kandang Batu.
Mereka berdua berhenti di Kandang Batu untuk beristirahat. Saat malam tiba, mereka tidak langsung tidur.
Melainkan merokok, mengobrol, ngopi di depan tenda mereka.
Hingga memasuki waktu jam 3 dini hari, saat tengah asyik mengobrol, tiba-tiba Malik merasakan sentuhan dari belakang yang berasal dalam tenda.