MAPAY BANDUNG - Kisah horor kali ini diceritakan oleh Abah Ed, seorang warga Bandung yang menceritakan tentang teror arwah gentayangan di sekitar rel perlintasan Kereta Api Cimekar, Bandung.
Teror sosok gaib ini terjadi pada 2017 sampai 2020 silam.
Dikisahkan saat itu seorang pria bernama Ade yang dikenal sebagai pribadi baik, nekat bunuh diri karena masalah yang dihadapinya.
Baca Juga: Pamit dari Persib Bandung, Putu Gede: Saya Akan Melanjutkan Karir Sebagai Anggota Polri
Saat kereta melintas, Ade nekat untuk berdiri di tengah rel. Tubuhnya terpental jauh, hancur, dan terlindas oleh kereta api.
Sejak kematiannya, banyak warga sekitar Stasiun Cimekar mendapat teror dari sosok tersebut.
“Waktu itu kalau menjelang magrib, tidak ada yang berani keluar rumah,” kata Abah Ed seperti dilansir MapayBandung.com dari kana YouTube Malam Mencekam pada Kamis 9 November 2023.
Selain rumah warga yang diketuk oleh sosok tersebut, juga tercium aroma anyir dari sekitar rel kereta api Cimekar selama 40 malam.
Pernah suatu malam, warga mendengar suara teriakan minta tolong dari sekitar stasiun Cimekar namun tidak ada wujudnya.
Selain itu, beberapa kecelakaan terjadi di sekitar rel. Dari cerita Abah Ed, jika menyebrang rel kereta dalam kondisi melamun, maka tidak akan mendengar suara kereta api. Tubuhnya akan tertabrak kereta dan tewas di tempat.
Walaupun palang pintu kereta api sudah dipasang, beberapa orang sudah menjadi korban di rel kereta api Cimekar ini.
“Banyak lah kejadian disana. Padahal orang-orang sekitar sudah berteriak memperingatkan ada kereta, tetapi banyak yang tidak menggubris dan tertabrak,” ujar Abah Ed.
Baca Juga: Link Live Streaming Persija vs Persikabo di Siaran Langsung Liga 1 Hari Ini
Bertahun-tahun sosok arwah gentayangan Ade menghantui warga Cimekar. Konon kabarnya, jenazah Ade dikubur dengan cara yang tidak lazim. Inilah yang menyebabkan teror tanpa henti di lingkungan ini.
Fenomena kejadian aneh tersebut terjadi dari tahun 2017 sampai 2020.
Namun jika ada burung berwarna putih yang hinggap di rel tersebut, maka akan terjadi kecelakan dalam 2 sampai 3 hari ke depan.***