MAPAY BANDUNG – Kisah horor nan menyeramkan kali ini bercerita tentang teror kuntilanak marah di komplek terbengkalai, dekat Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung.
Di komplek perumahan terbengkalai ini disebut-sebut sering terlihat sosok kuntilanak merah pada jam-jam tertentu.
Pemandangan seram, penampakan kuntilanak merah, hingga sejarah komplek terbengkalai ini nyaris tenggelam dibalik hiruk-pikuk kesibukan warga Soreang.
Bagi warga di sekitar Cantilan, di komplek terbengkalai ini sering terlihat wujud kuntilanak merah. Cerita ini bukanlah isapan jempol belaka karena kuntilanak merah usil sering menampakkan wujudnya.
Baca Juga: Jarang Ganti Pembalut Bisa Picu Kanker Serviks Kata dr. Ema Surya, Simak 4 Penyebab Lainnya
Komplek perumahan yang terletak dekat dengan Stadion Si Jalak Harupat ini dibiarkan kosong dan tak berpenghuni selama lebih dari lima tahun. Usang, kehilangan bentuk, hingga menjadi sarang kuntilanak merah dan makhluk halus lainnya.
Warga sekitar akan melarang siapa saja yang ingin memasuki komplek terbengkalai ini. Tidak usah mendekat jika hati tak kuat karena komplek ini memiliki mitos menyeramkan.
Dilansir MapayBandung.com dari kanal Youtube Bucin tv pada Kamis 2 November 2023, komplek terbengkalai yang berada di wilayah Cantilan, Soreang, Kabupaten Bandung ini disebut-sebut berdiri di sebuah lahan pemakaman.
Yang lebih menyayat hati, kabar yang beredar mengungkap jika jenazah yang telah dimakamkan berpuluh-puluh tahun lamanya belum sempat dipindahkan.
Nisan dan gundukan tanah, diratakan dengan alat-alat berat saat awal pembangunan.
Menelisik lebih jauh ke beberapa rumah yang terbengkalai, area depan gerbang komplek ditutupi pohon bambu yang mampu membuat siapa saja ketakutan dengan suara angin yang berembus.
Baca Juga: Meski Menang Lawan Madura United, Bojan Hodak Sebut Ada Masalah di Lini Tengah Persib
Menurut pengakuan warga setempat, sosok kuntilanak merah dan makhluk halus lainnya akan terlihat jelas saat malam tiba di dalam rumah dan di balik semak belukar.
Semua rumah yang sudah terlanjur dibangun, tidak pernah ditempati oleh satu orang pun. Ilalang yang menjulang tinggi menutup pintu menjadi saksi yang mampu mengalahkan waktu.
Masuk lebih dalam akan tercium seperti aroma kamboja, kembang setaman, melati, dupa, dan wangi lainnya seperti berada di area pemakaman.
Pekarangan rumah terbengkalai serta halaman belakang yang rimbun menambah suasana eksplorasi pada malam hari semakin mencekam.
Komplek perumahan yang disebut-sebut dibangun di atas makam ini, mampu memberikan aura mistis bagi siapa saja yang melewatinya pada malam hari.
Membiarkan rumah kosong dalam rentang waktu yang panjang, akan memberi peluang makhluk halus untuk menembus dan menguasainya.
Selain mengalirkan suasana kelam, kelak akan sangat sulit untuk mengusir kuntilanak merah dan sosok lain yang sudah mengambil alih rumah kosong di komplek terbengkalai ini.***