3 Alasan Kenapa Perkutut Gak Mau Bunyi Meski Sudah Dirawat Lama, Kesalahan Kecil Tapi Dampaknya Besar!

6 Juli 2022, 19:45 WIB
Ilustrasi burung perkutut bunyi malam hari. /Wahyu Surya/

MAPAY BANDUNG - Salah satu dari kita mungkin pernah mengalami, di mana pada kondisi sebelumnya perkutut sering gacor atau bunyi, namun mendadak tak lagi bersuara bak perkutut bisu.

Meski sudah dirawat lama hingga berbulan-bulan, banyak kasus yang menunjukkan burung perkutut tak kunjung mau bunyi atau manggung.

Burung perkutut jadi gak mau bunyi itu, bisa disebabkan karena adanya kesalahan yang masih sering dilakukan oleh pemilik perkutut, yang terkadang masih disepelekan.

"Perlu anda ketahui, burung perkutut adalah salah satu jenis burung yang sensitif," tutur seorang kolektor burung perkutut, yang dikutip MapayBandung.com dari YouTube Majalah Lovebird, Rabu 6 Juli 2022.

Baca Juga: Bisa Dicoba Sendiri! Ini Cara Jitu Cek Perkutut Punya Khodam, Salah Satunya Lihat Kebiasaan saat Malam Hari

Jangankan pindah kepemilikan, ia berpindah sangkar atau kandang pun bisa menjadi stres, dan hasilnya tidak mau bunyi.

"Saat berpindah sangkar dan berpindah kepemilikan, burung perkutut memerlukan waktu untuk adaptasi," tuturnya.

Sambung kolektor perkutut itu menjelaskan, proses adaptasi ini pun tidak bisa sehari dua hari, melainkan perlu waktu berbulan-bulan.

Berikut 3 alasan kenapa perkutut gak mau bunyi meski sudah dirawat lama, di antaranya:

Baca Juga: Burung Perkutut Tidur di Depan Pintu Sangkar? Jangan Dilepas, Inilah Keistimewaan Tuah Katuranggan Jogoboyo

1. Tidak menyediakan tempat khusus

Saat kita memutuskan untuk membeli dan memelihara burung perkutut, kita juga wajib untuk mempunyai satu tempat khusus untuk perkutut.

Apabila anda tidak menyediakan tempat khusus, maka akan membuat perkutut menjadi malas untuk berbunyi.

"Berikan satu tempat yang telah disediakan untuk burung perkutut, dan jangan dipindah-pindah. Hal ini dilakukan, agar ia bisa beradaptasi dengan tenang dan nyaman," kata seorang kolektor perkutut.

Tips lain sebelum membeli burung perkutut adalah, usahakan membeli dengan sangkar atau kandangnya juga. Agar burung perkutut tidak stres dan beradaptasi lagi dengan kandang yang baru.

Baca Juga: Hati-hati, 3 Jenis Burung Perkutut ini Memiliki Tuah Bisa Membuat Ucapan Menjadi Kenyataan

2. Tidak membangun komunikasi

Bangun komunikasi agar perkutut mengenali anda sebagai pemilik, sehingga ia bisa mengeluarkan suara atau bunyi.

Sama halnya dengan tempat khusus, apabila anda tidak membangun komunikasi dengan burung perkutut, maka akan membuat perkutut menjadi malas untuk berbunyi.

"Ajak ngobrol burung perkutut, bisa dengan berbicara selayaknya manusia, atau bisa juga kita menirukan suara perkutut dengan bersiul," katanya.

Baca Juga: Segera Pelihara di Rumah Karena Jadi Penolak Bala, Ini Ciri Katuranggan Perkutut Sodo Lanang

3. Jarang memandikan dengan tangan

Proses memandikan burung perkutut, adalah salah satu hal yang tak bisa dilewatkan. Sebab, mandi termasuk ke dalam perawatan harian perkutut.

"Cara terbaik untuk memandikan burung perkutut, adalah langsung menggunakan tangan sendiri, tidak disemprot ataupun lainnya," ujarnya.

Cara ini lebih efektif ketimbang memandikan pakai alat semprot, yang bisa membuat perkutut menjadi malas untuk berbunyi dan manggung.

Baca Juga: Sudah Pernah Memandikan Burung Perkutut di Malam Hari? Ternyata ada Manfaat Khususnya Lho!

"Hal ini dilakukan, agar burung perkutut lebih mengenal dengan pemiliknya, sekaligus menjadikannya lebih jinak. Alasan lain mandi menggunakan tangan pemiliknya sendiri adalah, membuat burung perkutut merasa aman dan nyaman," tambah dia.

Saat memandikan, pada saat disiram air yang mengalir, usahakan berikan pijatan ringan ke tubuh burung perkutut.

"Anda bisa coba memandikan burung perkutut menggunakan air bekas cucian beras. Fungsinya, untuk membuat bulu sehat, mengkilap, dan mencegah terjadinya kutu pada tubuh burung perkutut," pungkasnya.***

Editor: Haidar Rais

Tags

Terkini

Terpopuler