MAPAY BANDUNG – Praktik pesugihan yang sudah lama punah di Indonesia yaitu pesugihan Mbah Jenggot.
Ritual pesugihan Mbah Jenggot ini sempat dilakukan pada zaman dahulu namun, saat ini sudah jarang ditemukan karena tumbal yang diminta sangatlah berat.
Menurut mitos yang berkembang di masyarakat Jawa, pelaku pesugihan Mbah Jenggot diwajibkan memberikan persembahan gadis yang masih perawan.
Praktik pesugihan Mbah Jenggot atau jenis lainnya adalah jalan sesat untuk mendapatkan kekayaan melimpah dengan cara ritual yang tidak masuk akal dan tumbal di luar nalar.
Percaya atau tidak, dari sekian banyak ritual pesugihan yang ada di Indonesia, beberapa praktik pesugihan yang terkenal kerap memberikan tumbal wanita yang ditukar dengan kekayaan semata.
Dilansir MapayBandung.com dari kanal YouTube misteri dan fakta, berikut ini mitos pesugihan Mbah Jenggot yang telah lama hilang dan cerita yang masih beredar di masyarakat hingga saat ini.
Baca Juga: INVESTIGASI Pengakuan Pelaku Pesugihan Gunung Kemukus, Narasumber: Jangan Pernah Tergoda!
Selain terkenal karena budaya yang beraneka ragam, di Indonesia terkenal berbagai macam jenis hantu mulai dari anak kecil hingga sosok orang tua.
Di Pulau Jawa terdapat sosok yang disebut-sebut mampu memberikan kekayaan secara instan yaitu Mbah Jenggot.
Kisah Mbah Jenggot adalah mitos yang terkenal di dataran Pulau Jawa yang disebut-sebut sebagai makhluk gaib yang mampu memberi kekayaan secara instan dengan jalan pesugihan.
Mirip seperti genderuwo yang dapat diberikan perintah, sosok Mbah Jenggot dipercaya mampu mencuri harta maupun uang yang nantinya akan diberikan kepada majikannya.
Pesugihan Mbah Jenggot disebut-sebut menggunakan khodam atau bantuan jin yang menyerupai orang tua. Selain memberikan harta kekayaan, khodam Mbah Jenggot dipercaya mampu memberikan aura positif kepada majikannya.
Praktik pesugihan Mbah Jenggot hampir sama seperti susuk. Menurut mitos masyarakat Jawa, siapa saja yang melihat pelaku pesugihan Mbah Jenggot akan terpengaruh dan terpesona.
Pelaku pesugihan Mbah Jenggot memberikan syarat yang cukup sulit. Sosok ini diduga akan meminta imbalan agar dapat bersetubuh dengan para gadis sebagai tumbalnya.
Tidak sembarangan, pelaku pesugihan Mbah Jenggot harus menyediakan perawan sebagai persembahan untuk sosok Mbah Jenggot setiap bulan purnama datang.
Pesugihan Mbah jenggot adalah ritual bersekutu dengan bangsa jin untuk mendapatkan kekayaan. Saat ini, praktik pesugihan Mbah Jenggot sudah jarang untuk ditemui karena syarat yang terlampau berat dan tidak mengikuti perkembangan zaman.
Baca Juga: Catat! Ini Cara Booking Studio Musik Gratis di Bandung, Simak Juga Jadwalnya
Praktik pesugihan Mbah Jenggot tidak patut untuk ditiru karena sangat bertentangan dengan nilai agama serta norma yang berlaku saat ini.***