MAPAY BANDUNG – Di awal tahun 2022 ilmu hitam Parakang diduga dilakukan salahsatu warga Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara.
Ilmu hitam Parakang dipercaya mampu memisahkan roh dan merasuki hewan maupun tumbuhan.
Peristiwa ilmu hitam Parakang sudah tak asing di telinga warga Sulawesi Tenggara, meski belum dapat dipastikan kebenarannya.
Menurut cerita masyarakat yang berkembang, Parakang adalah seseorang yang tersesat dalam ilmu hitam yang dipelajarinya.
Sosok Parakang yang tengah beraksi di luar rumah bukanlah wujud asli, dipercaya ilmu hitam ini mampu memisahkan tubuh dan roh penganutnya.
Praktik ilmu hitam Parakang hampir sama seperti santet di Pulau Jawa. Hanya saja, menggunakan roh sendiri tanpa bantuan Khodam.
Masyarakat percaya, orang yang terkena ilmu hitam Parakang akan membuat target sakit-sakitan, diare, hingga tewas secara mengenaskan.
Dilansir MapayBandung.com dari kanal YouTube Bos Rudi pada Rabu 5 Januari 2022, berikut ini 4 ciri pelaku yang diduga menganut ilmu hitam Parakang yang berkembang di masyarakat Sulawesi.
1. Pelaku Parakang tidak berani menatap mata
“Penganut ilmu hitam Parakang, jarang bertatap mata saat berbicara. Ia berbicara tapi pelaku membuang muka,” ucap Daeng Rudi.
Baca Juga: Kamu Mau? Inilah 4 Cara Manusia Biasa Mendapatkan Khodam Pendamping, Simak Yuk!
Mitos menyebut jika pelaku Parakang memiliki kebiasaan ini karena khawatir warna matanya berubah menjadi merah.
Akan tetapi pembuktian dengan cara seperti ini tidaklah akurat. Bisa saja orang yang diajak bicara memiliki sifat pemalu, segan, dan sungkan.
Ada juga cerita rakyat yang menyebut jika Parakang akan menampakkan dirinya saat mengucapkan kalimat sederhana dalam Bahasa Bugis. Nakke Lepu Kau Ba, yang artinya Saya Alip kamu Ba.
2. Pelaku Parakang tidak berkenan diikuti dari belakang
Salahsatu kepercayaan yang masih berkembang saat ini yaitu, pelaku ilmu hitam Parakang enggan untuk diikuti dari belakang.
Alasannya, apabila bekas telapak kakinya diinjak dari belakang maka pelaku Parakang akan mengalami sesak nafas.
“Dia seperti tersiksa sesak nafas dan dia langsung kasih tahu kita untuk jalan duluan,” tutur Daeng Rudi.
Baca Juga: Tukang Tato Alun-Alun Bandung Bikin Warga Resah, Satpol PP: Lapor Saja ke Aparat
3. Membawa kulit telur ayam yang menetas pada malam Jumat.
Selain kedua mitos tersebut, untuk membuktikan seseorang menganut ilmu hitam Parakang, warga percaya jika pelaku akan takut pada kulit telur.
Kuli telur yang dimaksud yaitu kulit yang telah menetas pada malam jumat.
Selain itu, pelaku ilmu hitam Parakang akan ketakutan dan tidak berani mendekat kepada tanaman panini atau bangle.
Baca Juga: Berikan Bahan Herbal Ini Pada Anak, Bisa Meningkatkan Fungsi Otak Kata dr. Zaidul Akbar
4. Pelaku ilmu Parakang tidak senang dengan aroma bawang
Mitos terakhir yang berkembang yaitu pelaku Parakang tidak menyukai aroma bawang merah.
Masyarakat Bugis percaya, pelaku Parakang akan merasakan kesakitan dan panas yang luar biasa saat mencium aroma bawang.***