Dapat Glorifikasi dari Stasiun TV, Komisi I DPR Minta KPI Tak Tayangkan dan Kontrak Saipul Jamil

- 6 September 2021, 13:53 WIB
Ilustrasi: Saipul Jamil bebas langsung disambut dengan petisi boikot saipul jamil  di dunia entertainment
Ilustrasi: Saipul Jamil bebas langsung disambut dengan petisi boikot saipul jamil di dunia entertainment /

MAPAY BANDUNG - Anggota Komisi I DPR RI fraksi Partai Nasional Demokrat (Nasdem), M Farhan meminta Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) menghentikan semua tayangan yang berkaitan dengan Saipul Jamil.

Usai bebas, Saipul Jamil sendiri seolah disambut oleh sebagian masyarakat dan langsung banjir job di stasiun televisi swasta.

Sontak, bebasnya mantan napi peodofil atau kejahatan seks pencabulan terhadap anak, Saipul Jamil yang disambut seperti pahlawan menuai berbagai kecaman dari masyarakat luas.

Baca Juga: Sindiran Keras Ernest Prakasa untuk TV yang Beri Panggung Saipul Jamil: Bau Bangkai Menyengat

“Sebagai anggota Komisi I, kita telah meminta kepada KPI Pusat untuk meminta semua lembaga penyiaran nasional tidak menayangkan, apalagi mengikat kontrak kerja dengan SJ yang merupakan pelaku pedofilia,” tegas Farhan, Senin 6 September 2021.

Sorotan media atas sambutan Saipul Jamin dengan mengesampingkan kondisi korban kekerasan seksual anak sangat disayangkan Farhan. Padahal psikologis korban harusnya menjadi perhatian.

“Saya sangat prihatin atas euphoria pembebasan SJ yang merupakan pelaku pedophilia, bahkan disorot di media seperti 'dielu-elukan', sementara itu tidak ada satupun yang berusaha "menengok" kondisi pasca trauma sang korban,” ungkap Farhan.

Baca Juga: Penghulu Ini Beri Nasihat Tak Terduga pada Calon Pengantin yang Bikin Ngakak!

Ia pun mengapresiasi masyarakat yang menggelar aksi boikot Saipul Jamil yang bergaung di media sosial. Menurutnya, masyarakat telah sadar bahwa kasus pelecehan seksual tidak bisa dipandang sebelah mata.

Halaman:

Editor: Haidar Rais

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x