Natasha Wilona Ternyata Pernah Hidup Susah, Sampai Rumahnya Kerap Dilintasi Tikus

13 September 2021, 13:51 WIB
Natasha Wilona blak-blakan ungkapkan bayaran dari sinetron pertamanya kepada Ashanty. /Tangkap Layar YouTube NGOBROL ASIX.



MAPAY BANDUNG - Kesuksesan Natasha Wilona di dunia akting sudah tidak diragukan lagi.

Banyaknya sinetron, FTV, film, series, bahkan iklan yang ia bintangi, membuktikan bahwa aktris cantik ini terus bersinar di layar kaca.

Natasha Wilona mengaku bukan berasal dari keluarga kaya.

Dia benar-benar merintis semuanya dari nol dan tidak semudah yang dibayangkan.

Bahkan saat kecil setelah orangtuanya bercerai, keluarganya pindah dari Jakarta ke Banjarmasin.

Sang ibu mengalami krisis keuangan dan membutuhkan biaya besar untuk membiayai sekolahnya.

"Saat itu mama cuma mampu ngontrak yang setahun Rp2,5 juta. Jadi rumahnya ya udah kebayang lah seperti apa," curhat Natasha kepada Ashanty di kanal Youtube Ngobrol Asix, yang dilansir MapayBandung.com pada Senin 13 September 2021.

Baca Juga: Horor! Pulang Berlibur dari Pantai Santolo, Keluarga asal Bandung Ini Diganggu Kuntilanak di Pangalengan

Baca Juga: Dilema Pengusaha Hotel di Bandung Raya, Sudah Ramai Pengunjung, Tapi Khawatirkan Hal Ini

Rumah kontrakan seharga Rp2,5 juta per tahun itu ia gambarkan seperti rumah kayu pada umumnya di Kalimantan.

Rumah tersebut hanya beralas tanah, tidak memiliki atap yang rapi, dan kerap dilintasi tikus.

Jadi keluarganya harus tidur menggunakan kelambu agar aman dari binatang.

"Bukan hanya di Kalimantan hidup susah, sampai di Jakarta pun masih. Mama kan berjuang sendirian jadi ya ngontrak, kita pernah tinggal di kos-kosan satu kamar sampe badan aku dan kakak aku tuh keluar keringet saking panasnya," ujarnya.

Alasan memutuskan kembali ke Jakarta karena sang Ibu melihat potensi atau bakat yang dimiliki Natasha sangat besar.

Baca Juga: 3 Kunci Bahagia dalam Hidup Kata Ustadz Syafiq Riza Basalamah, Salah Satunya Sabar

Baca Juga: Viral Seorang Warga Dimangsa Buaya di Sungai Musi, Begini Fakta Sebenarnya

Di usia 8 tahun, keluarganya memutuskan kembali ke Jakarta guna mengembangkan bakat modelingnya.

"Eh untungnya menang barulah akhirnya punya jalan untuk casting iklan kebetulan juri yang waktu itu nawarin," kenangnya.

Sinetron pertama yang Natasha bintangi dibayar Rp2-3 juta untuk satu episode karena menjadi peran utama antagonis.

Meski kerap dimarahi sutradara karena kemampuan aktingnya masih nol, tapi ia mengaku tidak sakit hati atau membuatnya down.

Hal itu tidak lepas dari dukungan sang ibunda.

"Mama aku selalu kasih semangat nggak apapa baru belajar, harus lebih pede lebih yakin, jadi aku pelan-pelan lebih punya kepercayaan diri dan lebih tenang," curhatnya.

Tanpa usaha sang Ibu yang membawanya ke Jakarta, mustahil kemungkinan menjadi artis.

Baca Juga: dr. Zaidul Akbar Bagikan Tips Minum Air Putih yang Benar, Cara Agar Tubuh Tetap Sehat

Ibunya selalu mengantarnya kemana pun, antar casting naik motor, naik angkutan umum, dan perjuangan lainnya.

Baginya pengalaman kurang baik selalu dijadikan pembelajaran, sebaliknya pengalaman baik akan menjadi memori indah yang akan ia kenang.

Terpenting, ia selalu mensyukuri apa yang sudah diraihnya.

"Aku ngerasa posisi yang udah aku dapetin sekarang, ini udah lebih dari dulu yang ada diangan-angan aku atau lebih dari apa yang aku pernah doain ke Tuhan. Jadi aku orangnya sangat bersyukur," ucapnya.*** (Nia Nurahmania/JOB Training)

Editor: Rian Firmansyah

Tags

Terkini

Terpopuler