Belajar dari Tragedi Kanjuruhan, Persib Lakukan Pembenahan dengan Berlakukan Tiket Online 100 Persen

1 Oktober 2023, 17:59 WIB
Suasana di Stadion GBLA di Kelurahan Cimincrang, Kecamatan Gedebage, Kota Bandung pada Minggu 2 Oktober 2022. /Pikiran Rakyat/M. Iqbal Maulud

MAPAY BANDUNG - Peristiwa memilukan yang memakan korban jiwa di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur, tepat setahun yang lalu, adalah duka buat persepakbolaan nasional dan boleh jadi secara global.

Dari peristiwa itu, seluruh elemen sepakbola nasional wajib mengambil pelajaran, menganalisa, untuk kemudian melakukan langkah-langkah pembenahan di berbagai aspek penyelenggaraan pertandingan supaya peristiwa serupa tak terulang di kemudian hari.

Demikian disampaikan Wakil Komisaris Utama PT. PERSIB Bandung Bermartabat Komjen. Pol. (Purn.) Drs. Rudy Sufahriadi hari ini Minggu 1 Oktober 2023.

"Kita semua harus belajar dari musibah itu, instrospeksi diri, untuk kemudian melakukan pembenahan dan perbaikan di segala aspek yang menjadikan stadion sebagai tempat yang aman dan nyaman untuk menyaksikan pertandingan sepakbola yang selama ini sudah menjadi hiburan kita semua," katanya.

Baca Juga: Jomblo Merapat! Ini Daerah Penghasil Wanita Cantik Terbanyak di Jabar, Bukan Bandung! Tapi...

Rudy mengungkapkan, pelajaran pertama yang diambil Persib dari peristiwa Kanjuruhan adalah perlunya skema dan mekanisme penyelenggaraan pertandingan, terutama yang menyangkut faktor keamanan dan keselamatan.

Dikatakannya, beberapa upaya pembenahan yang sudah dilakukan Persib adalah pemberlakuan tiket online 100 persen, penukaran e-ticket dengan gelang penanda, sistem ring untuk pengamanan berlapis, hingga pelatihan steward yang bertanggung jawab penuh untuk sistem keamanan di dalam stadion.

Tidak sampai di situ, kata Rudy, ketika semua sistem ticketing dan skema pengamanan dan keselamatan mulai berjalan relatif baik, Persib mulai bergeser ke pembenahan yang menyangkut kenyamanan stadion.

"Perbaikan dan peningkatan fasilitas Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) yang terkait dengan kenyamanan penonton secara simultan terus dilakukan sampai sekarang. Selain itu, kita juga terus berupaya meningkatan hospitality buat penonton dan suporter yang datang," kata Rudy.

Baca Juga: Score 808 Live Streaming Persib vs Persita di Liga 1 Ilegal, Nonton Saja di Link Ini

Terkini, Persib semakin menggelorakan kampanye #SepakbolaUntukSemua untuk menunjukkan bahwa sepakbola merupakan olahraga permainan dan hiburan yang bisa dinikmati oleh siapapun, termasuk anak-anak, pelajar dan keluarga.

"Belum optimal memang. Tapi paling tidak apa yang sudah kita lakukan selama setahun terakhir sudah membuat stadion lebih aman dan nyaman. Saya melihat, sekarang semua kalangan, anak-anak dan keluarganya sudah bisa menikmati pertandingan Persib tanpa dihantui kekhawatiran berlebihan," beber Rudy.

Meskipun demikian, Rudy memastikan, upaya pembenahan yang dilakukan Persib tidak akan berhenti sampai di sini. "Upaya pembenahan dan perbaikan akan terus kita lakukan demi terciptanya atmosfer pertandingan yang ramah buat siapapun," tegasnya.***

Editor: Rian Firmansyah

Tags

Terkini

Terpopuler