Diketahui, anggota tim FIFA juga akan terus hadir di Indonesia dalam beberapa bulan mendatang, dan akan memberikan bantuan yang dibutuhkan kepada PSSI.
"Pertemuan baru antara Presiden FIFA Gianni Infantino dan Ketua PSSI Erick Thohir, untuk pembahasan lebih lanjut akan dijadwalkan dalam waktu dekat," kata FIFA.
Diberitakan sebelumnya, federasi sepak bola dunia (FIFA) resmi mencabut keikutsertaan Indonesia sebagai tuan rumah dari ajang Piala Dunia U-20 2023, yang akan dihelat pada Mei 2023 mendatang.
Baca Juga: Susul Kiper Persib, Beckham Putra Dipanggil Timnas Indonesia
Dengan begitu, FIFA diketahui sesegera mungkin akan menunjuk tuan rumah Piala Dunia U-20 yang baru, pasca menghapus Indonesia dengan jadwal yang tidak berubah.
Potensi sanksi bagi PSSI
FIFA juga menyebutkan, bahwa pihaknya tidak menutup kemungkinan bakal memberikan sanksi terhadap PSSI, akibat batal terlaksananya Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia.
"Potensi sanksi terhadap PSSI juga dapat diputuskan pada tahap selanjutnya. Tuan rumah baru akan diumumkan sesegera mungkin, dengan tanggal turnamen saat ini tetap tidak berubah," ungkap FIFA.
Batal jadi tuan rumah di injury time
Ya, bisa dibilang, Indonesia batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 di waktu-waktu akhir atau 'injury time', karena seperti diketahui, ajang ini akan dihelat pada bulan Mei atau sekitar 2 bulan lagi.