Network
MAPAY BANDUNG - Prestasi cukup baik yang diraih di MotoGP musim 2021 ternyata belum terlalu berarti untuk Ducati.
Pada MotoGP Musim 2021, Ducati berhasil meraih gelar juara dunia konstruktor pada balapan di MotoGP Algarve di Portimao, Portugal pada awal November 2021 lalu.
Usai meraih gelar tersebut, General Manager Ducati Corse, Gigi Dall'Igna, berjanji akan mengerahkan segalanya demi meraih gelar juara dunia untuk pembalap di MotoGP 2022.
Seperti yang diketahui, Ducati belum pernah meraih gelar juara dunia pembalap sejak terakhir kali didapatkan oleh Casey Stoner pada tahun 2007.
Pada MotoGP musim 2021, lima pembalap Ducati berhasil mencicipi secara total 21 podium sepanjang musim.
Tiga diantaranya sukses merebut kemenangan pada beberapa balapan di MotoGP 2021. Belum lagi Pecco Bagnaia yang mengunci gelar runner up di MotoGP musim 2021.
Baca Juga: Jangan Beli Lagi Jajanan Ini Lagi, Bikin Tubuh Karatan dan Wajah Cepat Tua Kata dr. Zaidul Akbar
"Ini jelas musim yang menakjubkan,” ujar Dall’Igna seperti dikutip MapayBandung.com dari laman Sky Sport Jumat 3 Desember 2021.
Kendati demikian, Dall’Igna mengaku bahwa Ducati masih memiliki beberapa kelemahan yang harus segera diperbaiki.
“Namun, juga benar bahwa kami masih punya beberapa kelemahan yang harus diperbaiki dengan cara-cara tertentu,” tutur Dall'Igna.
Baca Juga: Usai Menang Lawan Arsenal, MU Langsung Ditinggalkan Michael Carrick
Beberapa tahun lalu, Ducati Desmosedici dianggap sebagai motor yang sangat sulit untuk dijinakkan dan hanya Casey Stoner yang mampu melakukan itu.
Namun, kini Desmosedici dikenal lebih ramah dengan berbagai jenis gaya balap. Bahkan, pembalap Rookie pun bisa dengan cepat beradaptasi dengan kuda besi Italia ini.
Kendati demikian, Dall'Igna meyakini bahwa masih banyak aspek yang bisa disempurnakan dari Ducati.
Baca Juga: Main Bulu Tangkis Bareng Jokowi, Hendra Setiawan: Lebih Berat Ketimbang Lawan The Minions
Dall’igna mengaku sudah mengantongi banyak ide yang siap dijajal dalam uji coba menuju musim balap MotoGP 2022.
"Kami punya beberapa ide, sebagian sudah diterapkan pada beberapa pekan terakhir,” ujar Dall’Igna.
Dall’Igna juga mengaku bahwa Ducati harus bekerja keras untuk mendapatkan lebih banyak gelar di MotoGP 2022.
“Kami punya gagasan, karena kami juga tak senang usai gagal meraih gelar yang kami inginkan. Alhasil, kami harus bekerja lebih keras," pungkas Dall’Igna.***
