Cara Bek Sayap PSS Bangkitkan Motivasi Menembus Tim Utama

- 20 Juli 2021, 17:01 WIB
Ilustrasi. PSS Sleman dan PSM Makassar akan tampil habis-habisan sebagai dua kuda hitam dalam laga perebutan tempat ketiga di Stadion Manahan Solo, Sabtu, 24 April 2021.
Ilustrasi. PSS Sleman dan PSM Makassar akan tampil habis-habisan sebagai dua kuda hitam dalam laga perebutan tempat ketiga di Stadion Manahan Solo, Sabtu, 24 April 2021. /Antara

MAPAY BANDUNG - Nama Samsul Arifin perlahan menjadi pujaan baru publik PSS Sleman. Ia merupakan pemain kunci di sektor belakang khususnya sisi kiri, seperti yang ditunjukkan saat ajang Piala Menpora 2021 bulan Maret-April lalu. 

Samsul Arifin berhasil membuat pelatih Dejan Antonic terpikat dan kerap memberinya kesempatan bermain. Sangat berbeda jika melihat awal kedatangannya di PSS pada awal musim 2020.

Ia didatangkan tim Super Elang Jawa dari Persela Lamongan kala itu, untuk mengisi pos bek sayap kiri. Namun karirnya di PSS tak berjalan mulus karena ia lebih sering menjadi penghangat bangku cadangan. 

Pemain asal Pasuruan, Jawa Timur itu kalah pamor dari Arthur Irawan atau Derry Rachman di bek kiri PSS. Ia tak patah arang untuk memilih bertahan di PSS, hingga momentum itu datang pada ajang Piala Menpora 2021.

Baca Juga: Pengertian PPKM Level, Istilah yang Gantikan Frasa PPKM Darurat, Sudah Tahu Penjelasannya?

Khususnya saat PSS lolos ke babak gugur. Potensi besar dari Samsul Arifin dikeluarkan, dan membantu kiprah timnya hingga melaju ke semifinal. Pertandingan terbaiknya adalah saat menghadapi Persib Bandung dalam dua leg. 

Meski berujung kekalahan agregat 1-4 saat itu, penampilan Samsul Arifin cukup luar biasa, dengan memberikan dua kali assist atas gol yang dicetak striker Saddam Emiruddin Gaffar. Menariknya gol yang terjadi melalui skema yang hampir sama, yakni umpan silang kaki kiri Samsul Arifin yang ciamik. 

Ia menjelaskan masa-masa sulitnya di awal datang ke PSS yang berhasil ia lalui. Salah satu kuncinya adalah kerja keras yang selalu ia lakukan di setiap latihan maupun pertandingan.

Baca Juga: Mulai Besok 21 Juli, Kabupaten Bandung Bakal Terapkan PPKM Level 3, Apa Itu? 

Halaman:

Editor: Haidar Rais

Sumber: Liga Indonesia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x