Network
MAPAY BANDUNG - Timnas Indonesia U-23 akan mengadakan dua laga uji coba pada 5 dan 7 Maret 2021.
Pada Jumat 5 Maret, pasukan Shin Tae-yong dijadwalkan melawan PS Tira Persikabo, sedangkan pada Minggu 7 Maret, Timnas akan melawan Bali United.
Dua laga uji coba tersebut merupakan rangkaian persiapan Timnas U-23 menghadapi SEA Games 2021 yang akan berlangsung pada November hingga Desember mendatang di Vietnam.
Sekretaris Kemenpora (Sesmenpora) Gatot S Dewa Broto menyebut bahwa laga uji coba tersebut merupakan patokan kesiapan PSSI dalam menyelenggarakan pertandingan di tengah pandemi Covid-19.
Terlebih, dalam waktu dekat PSSI dan PT LIB akan menggelar turnamen pramusim bertajuk Piala Menpora.
"Dari dua laga uji coba akan diketahui kurangnya dimana, supaya nanti lebih rapi," kata Gatot saat Talkshow di Radio PRFM 107.5 News Channel, Jumat 5 Maret 2021.
Baca Juga: Dihadiri Mantan Kader, AHY Sebut KLB Partai Demokrat di Sumut Inkonstitusional
Baca Juga: Sinopsis Episode 5 Drakor Vincenzo yang Akan Tayang Besok, Misi Balas Dendam Song Joong Ki Dimulai
Dalam Talkshow yang juga dihadiri Ketua Viking Persib Club (VPC) Heru Joko tersebut, Gatot berharap, segala aspek pendukung pertandingan dalam laga uji coba Timnas berjalan lancar. Terutama mengenai prosedur protokol kesehatan.
"Jangan sampai pada saat kick off nanti (Piala Menpora) baru ketahuan bolongnya. Mudah-mudahan nanti bolongnya dikit," lanjut.
Lebih lanjut ia menyebut, turunnya Menpora Zainudin Amali dalam proses perizinan turnamen dan kompetisi merupakan bentuk kepedulian negara terhadap sepak bola.
Gatot menilai, sepak bola merupakan olahraga yang sangat dinanti masyarakat Indonesia, karena berdampak terhadap perekonomian.
"Pertandingan (sepak bola) juga jadi hiburan untuk masyarakat," katanya.
Baca Juga: Karena Lakukan Hal Ini, Dua Tempat Hiburan di Bandung Terancam Ditutup
Baca Juga: Link Streaming dan Preview Timnas Indonesia U-23 vs PS Tira Persikabo yang Akan Tanding Malam Ini
Dalam kesempatan tersebut, Gatot juga memaparkan mengenai aturan-aturan yang harus dilaksanakan saat turnamen berlangsung.
Salah satunya, suporter dilarang menonton ke stadion dan tidak boleh nonton bareng alias nobar.
Mengenai aturan tersebut, Heru Joko selaku Ketua Viking menyampaikan komitmennya untuk terus melakukan sosialisasi kepada anggota agar tidak pergi ke stadion saat Piala Menpora bergulir.
Pengurus Viking lanjut dia, bertekad untuk turut serta membantu menyukseskan gelara Piala Menpora yang tinggal menghitung hari.
"Pengurus bertekad ingin membantu menyukseskan (turnamen), agar sepak bola ada terus. Kita adakan banyak sosialisi lewat pertemuan zoom. Kita harap semua stakeholder bisa bekerjasama," katanya.***
