BRAGA, MAPAY BANDUNG - Sejak awal tahun 2024, pemerintah telah menunda peningkatan harga bahan bakar minyak (BBM), baik yang bersubsidi maupun yang tidak.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif, menyatakan bahwa keputusan pemerintah untuk menunda kenaikan harga BBM hingga Juni 2024 adalah upaya untuk mendukung pemulihan ekonomi masyarakat setelah dampak pandemi COVID-19.
Faktor-faktor seperti fluktuasi harga minyak dunia, eskalasi konflik di Timur Tengah, dan pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS telah menyebabkan anggaran subsidi BBM di dalam negeri membengkak.
Baca Juga: Persib Juara Liga 1 2023-2024, Bojan Hodak Ukir Rekor Fantastis
Presiden Joko Widodo menyatakan bahwa pemerintah akan melakukan perhitungan dan mempertimbangkan kapasitas fiskal negara terkait potensi kenaikan harga BBM pada bulan Juni mendatang setelah ditunda sejak awal tahun.
Jokowi berpendapat, kebijakan pemerintah terkait harga BBM memiliki dampak yang signifikan terhadap kehidupan banyak orang.
Harga BBM non subsidi masih sama di bulan Juni 2024
Meski sebelumnya ada rencana untuk menaikkan harga BBM pada bulan Juni 2024, Pertamina akhirnya memberikan informasi terkini terkait kebijakan tersebut.
PT Pertamina (Persero) melalui anak perusahaannya, PT Pertamina Patra Niaga, mengonfirmasi bahwa tidak akan terjadi peningkatan harga untuk BBM nonsubsidi, termasuk Pertamax series dan Dex series, pada bulan Juni 2024.