BRAGA, MAPAY BANDUNG - Pemerintah Jokowi mengakui belum siap memindahkan seluruh ASN yang terdiri dari PNS dan PPPK ke Ibu Kota Nusantara (IKN) di tahun 2024.
Menurutnya Jokowi beberapa pertimbangan yang membuat seluruh PNS belum dapat menempati IKN tahun ini, salah satunya fasilitas yang belum siap hingga sarana pendukung lain yang belum tersedia.
Lebih lanjut presiden Jokowi menyampaikan bahwa mengatur pemindahan seluruh PNS ke IKN di Provinsi Kalimantan Timur bukanlah perkara yang mudah. Hal ini disampaikannya saat meresmikan sejumlah proyek infrastruktur industri keuangan di kawasan IKN pada Kamis 29 Februari 2024.
Mengutip dari laman ANTARA, Jokowi menjelaskan rencana semacam ini memang tidaklah mudah. Oleh karena itu pemerintah sedang mempersiapkannya dengan baik.
Ia juga menegaskan bahwa pemindahan PNS, PPPK, TNI, dan Polri ke IKN akan dilakukan secara bertahap. Untuk itu, pemerintah terus mengkaji dan mematangkan rencana pemindahan tersebut, termasuk dalam hal menyediakan fasilitas pendukung yang penting seperti perumahan, sekolah, dan rumah sakit.
Meskipun begitu, Jokowi menambahkan pemerintah memperkirakan dalam kurun waktu 10 tahun ke depan, IKN akan menjadi kota yang hidup dan dihuni oleh banyak masyarakat.