Fenomena Langka! Planet Sejajar pada 24 Juni Bisa Dilihat dengan Kasat Mata, Begini Cara dan Waktu Melihatnya

22 Juni 2022, 13:15 WIB
Ilustrasi Planet. Fenomena Planet Sejajar Berapa Tahun Sekali? Ini Cara Melihat Fenomena Langka pada 24 Juni 2022. /Pixabay/Hphotostudio

MAPAY BANDUNG - Fenomena langit langka yakni planet sejajar pada 24 Juni mendatang ternyata bisa dilihat dengan kasat mata.

Fenomena planet sejajar pada 24 Juni mendatang meliputi planet tata surya yakni Merkurius, Venus, Uranus, Mars, Jupiter, dan Saturnus.

Fenomena langit planet sejajar pada 24 Juni ini terjadi setiap 18-19 tahun sekali, yang pernah terjadi di tahun 2004 dan akan terjadi lagi tahun 2041.

Baca Juga: Siap-siap! Tanggal 24 Juni 2022 Fenomena Planet Sejajar, Ini Cara Menyaksikannya

Lantas apakah fenomena planet sejajar pada 24 Juni tersebut bisa dilihat dengan kasat mata ?

Seorang peneliti di pusat riset antariksa BRIN Andi Pangerang mengatakan fenomena planet sejajar pada 24 Juni tersebut dapat dilihat dengan kasat mata,

“Fenomena tersebut dapat disaksikan tanpa menggunakan alat bantu optik,” Kata Andi Pangerang, dikutip MapayBandung.com dari ANTARA pada Rabu, 22 Juni 2022.

Baca Juga: Ketahui Sebelum Membeli! Begini Ciri-Ciri Burung Perkutut yang Bisa Datangkan Keberuntungan

Namun fenomena planet sejajar pada 2024 dapat terlihat selama cuaca cerah, bebas dari polusi, cahaya dan medan pandang yang bebas dari penghalang

Bahkan Andi menuturkan fenomena planet sejajar tersebut akan terjadi selama 8 hari yaitu dari tanggal 20 Juni hingga tanggal 27 Juni 2022.

“Ada 8 hari (pengamatan fenomena langka), itu konjungsi sektet atau parade langit. Ada 6 benda langit di sini, Merkurius, Venus, Mars, Jupiter, Saturnus, dan Bulan,” jelas Andi.

Baca Juga: Pantes Gacor! Ternyata Ini 5 Rahasia Perawatan Burung Perkutut Pamor, Salah Satunya Jangan Sering Dimandikan

Adapun waktu fenomena planet sejajar tersebut bisa dilihat kurang lebih 50 menit pada 75 menit sebelum matahari terbit hingga akhir fajar bahari atau sekitar 24 menit sebelum matahari terbit.

“Kan waktu subuh masing-masing wilayah itu berbeda-beda, sesuai dengan lintang geografis dan bujur geografis suatu kota,” papar Andi.

“Jadi disesuaikan, kurang lebih ya sekitar jam setengah 5 sampai jam setengah 6,” pungkasnya.***

Editor: Asep Yusuf Anshori

Tags

Terkini

Terpopuler