MAPAY BANDUNG - Saat ini, masyarakat tidak perlu khawatir lagi dalam menggunakan moda transportasi dan mengakses kebutuhan.
Pengendara ojek online atau yang biasa disebut ojol sudah bertebaran di mana-mana.
Namun meskipun begitu, ada saja kelakuan oknum masyarakat yang tidak bertanggung jawab.
Baca Juga: Kisah Pedagang Sate di Bandung Diganggu Makhluk Halus, Nyangka Jualan di Komplek Taunya di Kuburan
Salah satunya dengan membuat orderan fiktif kepada pengemudi ojek online.
Sebuah unggahan di akun Instagram @lintas_balikpapan membagikan kisah tentang orderan fiktif yang didapatkan oleh seorang pengemudi ojek online.
Dalam unggahan tersebut, terlihat foto yang menampilkan ruang chat antara pengendara ojol dengan seorang oknum pembeli.
"haha hahahaha saya cuman mau nipu hahahahah," tulis oknum pembeli itu tanpa rasa bersalah sedikit pun.
Baca Juga: Tak Setuju Saipul Jamil Wara-wiri di TV, Angga Sasongko Bakal Tarik Film Nussa dari TV
Tak hanya menampilkan ruang obrolan chat antara sang pengendara ojol dengan oknum pembeli tersebut, akun @lintas_balikpapapan menyebut bahwa kejadian tersebut terjadi di Balikpapan.
"Ya Allah tega banget, seorang ojol di Balikpapan kena tipu nah," tulis akun @lintas_balikpapan yang dikutip MapayBandung.com pada Minggu, 5 September 2021.
Baca Juga: NIK Presiden Jokowi Tersebar, Kemenkes Sebut Bukan Kebocoran Data Peduli Lindungi, Tapi...
Pengendara ojol itu ditipu oleh seorang oknum yang berpura-pura memesan 3 kotak pizza berukuran 1 meter.
Harga kerugian yang harus ditanggung oleh pengendara ojol itu bukan main jumlahnya, yaitu mencapai hampir Rp1 juta.
Hal itu terlihat dari bill yang juga diunggah dalam slide foto ke-2.
"Ada orderan beli pizza 1 meter sebanyak 3 kotak seharga Rp957 ribu. Ternyata pas sudah dibeli si pemesan malah secara terang-terangan kalau dia nipu mas ojolnya," ungkapnya dalam caption instagram tersebut.
Baca Juga: Jadwal SIM Keliling Kabupaten Bandung Minggu Ini, dari 6 Sampai 12 September 2021
Dalam postingan tersebut, juga dicantumkan nomor handphone pengendara ojolnya, agar barangkali ada yang ingin membeli pizza itu.
Untungnya, tak berapa lama kemudian, ada seorang netizen yang berbaik hati dengan membeli pizza tersebut.*** (Anggia Ananda/JOB Training)