MAPAY BANDUNG - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyoroti tiga daerah yang memiliki persentase vaksinasi Covid-19 yang masih di bawah 15%.
Ketiga daerah tersebut adalah Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Banten.
“Menurut saya 3 yaitu Jawa Barat, Jawa Tengah, Banten, karena (ketiga dearah) ini baru Jabar 12%, Jateng 14%, Banten 14% (proses vaksinasinya),” jelas Jokowi dikutip MapayBandung.com dari kanal Youtube Sekretariat Presiden, Minggu, 18 Juli 2021.
Baca Juga: Mohon Doanya, Mantan Gubernur Jabar Ahmad Heryawan Positif Corona
Hal ini telah menjadi sorotannya setelah dilakukannya evaluasi terhadap pelaksanaan vaksinasi di Indonesia.
Isi dari evaluasi tersebut menjelaskan bahwa perlu adanya beberapa daerah yang didahulukan pelaksanaan vaksinasinya.
“Kemudian yang berkaitan (dengan) provinsi mana wilayah mana yang didahulukan,” tambahnya.
Ketiga daerah provinsi tadi juga menjadi sorotan, sebab ketiga daerah tadi masih saja berada di bawah angka 15%, meskipun sebelumnya daerah Pulau Jawa dan Bali telah didahulukan vaksinasinya.
Hal ini berbanding terbalik dengan Provinsi Bali dan DKI Jakarta yang keduanya memiliki persentase di atas 70%.
“Bali sudah 81% dosis yang telah disuntikkan, DKI (Jakarta) sudah 72%,” tambah Jokowi.
Baca Juga: Terbaru! 20 Daerah di Jabar Masuk Zona Merah, 7 Lainnya Zona Oranye, Berikut Rinciannya
Dia menyoroti ketiga daerah tadi sebab ingin mencapai target di bulan Agustus nanti semua daerah di Pulau Jawa dan Bali telah mencapai kekebalan kelompok atau herd immunity.
“Sehingga Jawa segera masuk ke herd immunity di bulan Agustus atau paling lambat pertengahan September,” katanya.
Oleh karena itu dia berpesan agar ketiga daerah baik itu Jawa Barat, Jawa Tengah dan Banten untuk mempercepat proses vaksinasinya, dan tidak menahan stok dosis vaksinnya.
“Tapi kalau kita program tanpa stok berjalan saya kira ini Agustus bisa selesai,” ucap Jokowi.*** (David Wardana/JOB)