MAPAY BANDUNG - Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan akhirnya angkat bicara terkait tindak kekerasan yang dilakukan oleh oknum di Satpol PP Kabupaten Gowa.
Melalui video yang diunggah lewat akun Instagramnya, dirinya mengaku terkejut usai melihat rekaman aksi kekerasan yang dilakukan oleh aparatnya.
Adnan juga telah meminta inspektorat untuk melakukan pemeriksaan kepada oknum Satpol PP tersebut.
Namun, pemeriksaan tersebut terkendala oleh proses hukum yang tengah berjalan di kepolisian.
Baca Juga: 10 Kelurahan dengan Kasus Positif Aktif Terbanyak di Kota Bandung: Cipamokolan Tertinggi
"Kita tidak bisa juga menghalangi proses hukum yang ada di polres dan tidak bisa diintervensi, sehingga saya biarkan dulu," katanya.
Adnan mengaku saat apel PPKM Mikro, dirinya telah memberikan pengarahan kepada jajarannya agar tidak melakukan tindak kekerasan.
"Dan arahan saya pada apel itu sudah jelas bahwa saya minta yang melaksanakan tugas untuk tidak bersikap arogan, terus mengedepankan sisi humanis tetapi dengan sebuah ketegasan, jadi jangan diartikan ketegasan itu adalah kekerasan," tuturnya.
Sebelumnya, beberapa waktu lalu sebuah video sempat viral di media sosial yang memperlihatkan oknum Satpol PP memukul seorang ibu hamil.
Peristiwa tersebut terjadi di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan saat petugas tengah melakukan razia PPKM pada Rabu, 14 Juli 2021 pukul 20.40 WITA.
Baca Juga: Mahfud MD Asyik Nonton Sinetron Ikatan Cinta Saat PPKM Darurat, Fadli Zon Langsung Singgung Jokowi
Dalam video yang beredar itu, terlihat ada seorang pria yang baru-baru ini diketahui bernama Ivan (24) sempat adu mulut dengan oknum Satpol PP.
Adu mulut itu kemudian berujung terhadap aksi pemukulan oleh oknum Satpol PP kepada Ivan yang merupakan pemilik usaha.
Tak hanya Ivan, Romsiyati yang merupakan istri Ivan yang belakangan diketahui tengah hamil tersebut juga turut mendapatkan pukulan dari sang oknum Satpol PP itu.
Akibat tindak kekerasan tersebut, Romsiyati harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan atas penganiayaan yang dideritanya.
Saat ini Ivan berserta sang istri telah melaporkan oknum Satpol PP itu ke Polres Gowa pada Rabu, 14 Juli 2021 malam.***