Penerima Kuota Belajar yang Gunakan Paket di Bawah 1 GB Tak Akan Terima Bantuan Internet Lagi

4 Maret 2021, 15:55 WIB
Ilustrasi kapan kuota belajar dari Kemendikbud disalurkan? Ini jadwal dan jumlahnya /Marc Thele/Pixabay/ AmrThele

MAPAY BANDUNG - Pemerintah kembali melanjutkan program bantuan kuota internet yang diperuntukan bagi kebutuhan pembelajaran alias Kuota Internet Kemendikbud mulai Maret 2021.

Menurut Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim, ada sejumlah kriteria bagi penerima bantuan kuota internet ini. Salah satunya penggunaan internet selama diberi bantuan itu.

Ia melanjutkan, penerima bantuan Kuota Belajar Kemendikbud ini salah satunya bagi penerima yang pada 2020 lalu telah terdaftar sebagai penerima bantuan.

Baca Juga: Yes! Mendikbud Nadiem Makarim Lanjutkan Program Kuota Belajar Kemendikbud Mulai 11 Maret 2021

Baca Juga: Tegas! Jokowi Ajak Semua Pihak Gaungkan Cintai Produk dalam Negeri dan Benci Produk Luar Negeri

Namun, berkaitan dengan hal itu jika penerima menggunakan Kuota Belajar Kemendikbud kurang dari 1 GB, maka Kemendikbud berasumsi penerima tersebut sudah tak membutuhkannya lagi.

Sehingga ke depannya tak akan menerima Kuota Belajar Kemendikbud. Sementara itu, bagi penerima bantuan Kuota Belajar Kemendikbud yang mengganti nomor maka harus menunggu hingga bulan April 2021 mendatang. 

Diketahui, program bantuan Kuota Belajar Kemendikbud ini berlangsung dari 11 Maret 2021 hingga tiga bulan ke depan.

Baca Juga: Tak Ingin Hengkang, Erwin Ramdani Pilih Bertahan di Persib Bandung

Baca Juga: Meski di Tengah Kondisi Sulit Karena Pandemi Covid-19, Ketaatan Warga Kota Bandung Bayar Pajak Masih Tinggi

 “Bagi penerima di 2020 akan tetap menerima kuota belajar ini, kecuali bagi yang di 2020 penggunaannya di bawah 1 GB, tidak akan menerima lagi karena kita berasumsi bahwa tidak membutuhkan bantuan kuota tersebut. Bagi yang nomor teleponnya berubah, akan menunggu kuota sampai pertengahan April 2021,” jelasnya dalam siaran pers, Rabu 3 Maret 2021.

Terkait besaran anggaran, Menteri Nadiem menyampaikan total anggaran program ini mencapai Rp2,6 triliun untuk tiga bulan ke depan.

Menurut Nadiem, program kebijakan bantuan kuota data internet di tahun 2020 bagi murid dan pendidik mendapatkan tanggapan sangat positif dari masyarakat. 

Baca Juga: Sudah Dibuka, Segera Daftar Prakerja Gelombang 13 di prakerja.go.id

Ia menjelaskan dari berbagai survei yang telah dilakukan berbagai pihak independen, menilai bahwa program bantuan kuota belajar ini adalah langkah yang sangat tepat untuk menjawab krisis.

“Hasil survei tersebut juga menunjukkan 85,6% menilai program ini meringankan beban ekonomi orang tua dan siswa di masa pandemi,” terangnya.

Terkait fleksibilitas penggunaan kuota belajar Kemendikbud, Menteri Nadiem menyampaikan telah menyerap masukan dari semua pihak, “Sehingga kami memutuskan untuk bantuan tiga bulan ke depan ini, membuka paket yang sebelumnya dibatasi hanya kuota belajar menjadi paket kuota umum, tapi yang akan dibatasi adalah hal-hal seperti media sosial, facebook, instagram, tik tok, dan game tentu kita batasi,” tutupnya.***

 

Editor: Haidar Rais

Sumber: covid19.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler