Mana yang Lebih Utama, Bayar Hutang Puasa Ramadhan atau Puasa Sunnah Syawal? Ini Kata Ustadz Khalid Basalamah

- 11 April 2024, 11:45 WIB
Ustadz Khalid Basalamah jelaskan keutamaan mengganti hutang puasa Ramadhan terlebih dahulu ketimbang puasa sunnah Syawal
Ustadz Khalid Basalamah jelaskan keutamaan mengganti hutang puasa Ramadhan terlebih dahulu ketimbang puasa sunnah Syawal /Tangkapan layar/YouTube Khalid Basalamah Official

Hal ini didasarkan pada hadis yang menyatakan, Siapa yang berpuasa Ramadhan sebulan penuh kemudian ditambah dengan puasa 6 hari bulan Syawal, maka baginya akan mendapatkan pahal seperti puasa satu tahun.

Puasa Syawal bisa dilakukan dengan cara yang fleksibel, seperti dilakukan berturut-trut dilaksanakan pada hari Senin dan Kamis, atau secara secara acak selama enam hari di bulan Syawal.

Baca Juga: Pemudik Lokal Mulai Padati Lalu Lintas Bandung Menuju Garut, Ekor Kemacetan Sudah Sampai Rancaekek

Yang penting adalah pelaksanaannya dilakukan selama bulan Syawal, sehingga pahalanya setara dengan berpuasa satu tahun penuh.

Hanya saja syarat utamanya yaitu dengan menyelesaikan puasa Ramadhan selama sebulan penuh, terlebih dahulu. Barulah diikuti dengan puasa enam hari di bulan Syawal.

Ustadz Khalid Basalamah juga menjelaskan jika seseorang memiliki hutang puasa Ramadhan, lebih baik untuk membayar hutang tersebut sebelum melaksanakan puasa sunnah di bulan Syawal.

Meskipun begitu, seseorang memutuskan untuk melaksanakan puasa sunnah di bulan Syawal sebelum membayar hutang puasa Ramadhan boleh saja dilakukan.

Tetapi pahala setahun yang dimaksud dalam hadis tidak akan didapatkannya.

Baca Juga: 3 Rekomendasi Bakso di Kota Bandung Saat Hari Lebaran, Mantul! Salah Satunya Favorit Dilan

Demikian penjelasan Ustadz Khalid Basalamah yang menjawab kebingungan membayar hutang puasa Ramadhan atau melaksanakan ibadah puasa syawal.

Halaman:

Editor: Asep Yusuf Anshori


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah