Network
MAPAY BANDUNG - Sempat tersiar kabar yang menyebutkan bahwa Yakjuj Makjuj merupakan leluhur bangsa Turki.
Benarkah Yakjuj Makjuj adalah laluhur Turki? Simak penjelasan lengkap dari pendakwah Ustadz Felix Siauw.
Ustadz Felix membenarkan bahwa Yakjuj Makjuj merupakan leluhur bangsa Turki.
Dia juga mengatakan bahwa Yakjuj Makjuj adalah saudara kandung orang Mongolia.
Sebab, mereka sama-sama berasal dari keturunan putra Nabi Nuh AS yang bernama Yafits.
Ustadz Felix menyampaikan, bangsa Turki dahulu disebut bangsa turk, yang berarti orang-orang yang tertinggal.
Mereka disebut orang tertinggal karena saat Zulkarnain membangun tembok pembatas Yakjuj Makjuj, sebagian dari mereka tertinggal di luar.
Orang-orang itulah yang kemudian disebut bangsa Turki.
"Mereka ini orang-orang yang tertinggal, saat Zulkarnain membangun tembok," ucap Ustadz Felix Siauw, dikutip MapayBandung.com dari kanal YouTube Felix Siauw, Jumat 23 September 2022.
Baca Juga: 5 Alasan Harus Coba Hyundai IONIQ 5 2WD, Segini Harga dan Spesifikasi Gahar yang Wajib Diketahui
Namun, pada akhirnya orang-orang Yakjuj Makjuj yang tertinggal tersebut, bisa beradaptasi dengan lingkungan barunya.
Mereka ada yang masuk Islam, ada yang tetap dengan agama nenek moyangnya, dan ada juga yang malah memerangi orang muslim.
"Orang-orang Turk ini terbagi ke dalam 3 golongan. Ada yang masuk Islam, tetap dengan agama nenek moyangnya, ada juga yang memerangi Islam," tutur Sang Ustadz.
Bicara bangsa Turki hari ini, kebanyakan dari mereka merupakan orang-orang yang termasuk golongan pertama.
Mereka masuk Islam dan membantu umat Islam.
Baca Juga: Jelang Lawan Persija, Luis Milla Akui Pemain Persib Masih Lemah Soal Fisik dan Mental
Bahkan, bangsa Turki merupakan salah satu dari berapa banyak imperium yang mampu membangun sebuah dinasti kuat.
Dinasti tersebut dinamakan Khilafah Utsmaniyyah.
Maka, wajar jika bangsa Turki sempat menguasi dunia kala itu.
Karena mereka sendiri berasal dari bangsa Yakjuj Makjuj, yang notabene merupakan suku paling kejam dan paling kuat di dunia.
Namun karena mereka telah masuk Islam, karakter dan perilaku mereka pun ikut berubah, tak lagi barbar seperti sebelumnya.***
Artikel ini sebelumnya pernah tayang dengan judul "Tersiar Kabar Jika Yakjuj Makjuj Merupakan Leluhur Bangsa Turki, Benarkah? Begini Kata Ustadz Felix Siauw".
