Baca Juga: Segera Lepas ke Alam Burung Perkutut yang Cirinya Seperti Ini, Bikin Pemilik Sering Sakit
Cara Yakjuj Makjuj dalam menghancurkan peradaban tersebut, terdengar begitu keji.
Mereka membantai seluruh penduduk Abbasiyah, baik pria maupun wanita.
Bahkan Yakjuj Makjuj membuang seluruh buku karya para ulama. Buku-buku yang sangat bermanfaat bagi kehidupan umat manusia.
“Perpustakaan yang ada di Baghdad, Irak dibuang ke sungai Eufrat semua,” terangnya.
Jumlah buku yang dibuang kaum Yakjuj Makjuj sangat banyak. Saking banyaknya Sungai Eufrat dibuat hitam karena tinta dari buku yang luntur.
Selain itu, UAS mengungkap identitas dan asal muasal suku Yakjuj Makjuj.
Menurut ulama kelahiran tanah Melayu itu, Yakjuj Makjuj adalah bangsa Mongolia.
Kita tahu, Kekaisaran Mongolia merupakan yang terhebat di zamannya. Mereka menundukkan banyak kerajaan di berbagai penjuru negeri.