“Perpustakaan yang ada di Bagdad, Irak dibuang ke sungai Eufrat semua,” ungkapnya.
Saking banyaknya buku yang mereka buang ke sungai Eufrat, tinta hitam dari buku tersebut luntur hingga membuat air sungai menjadi hitam.
Lantas, siapakah Yakjuj Makjuj yang meruntuhkan khilafah Abbasiyah? Mereka adalah bangsa Mongol kata UAS.
“Bangsa Mongol itu Yakjuj Makjuj,” terangnya.
Baca Juga: Tetap Rawat Meski Cacat Jika Perkutut Anda Punya 4 Ciri ini, Bawa Rezeki dan Keselamatan
2. Ditemukannya tembok besar China
Bukti kedua dari bebasnya Yakjuj Makjuj, adalah tembok besar China.
UAS mengatakan, sebagian ulama percaya jika tembok besar China merupakan dinding yang dibangun oleh Zulkarnain.
Dinding tersebut dibangun di antara dua pegunungan, sesuai dengan penjelasan Al-Quran.
“Dinding Yakjuj Makjuj itu tembok China,” ungkap UAS.