Network
MAPAY BANDUNG - Sebuah kota di salah satu negara Timur Tengah disebut sebagai kota yang kelak menjadi tempat munculnya Dajjal.
Di kota tersebut pula, pasukan elite khusus sebagai pasukan Dajjal dilatih dan dipersiapkan untuk perang di akhir zaman.
Bahkan sebuah media majalah kenamaan di Timur Tengah telah mengungkap tabir tersebut.
Hal ini disampaikan oleh penceramah kondang, Ustadz Zulkifli Muhammad Ali.
Baca Juga: Lebih Dahsyat dari Perkutut! Selain Membuat kaya, Merpati Punya 4 Keistimewaan yang Jarang Diketahui
Menurutnya, kota tersebut memang sengaja menyiapkam 70.000 pasukan elite khusus Dajjal bersenjata lengkap.
Kota yang dimaksud ini juga terdapat dalam hadits Nabi Muhammad SAW. Nama kota itu adalah Asbahan atau yang kini banyak yang menyebut dengan Asfahan atau Esfahan.
Menurut Ustadz Zulkifli, kini diketahui kota tersebut berada di negara Iran.
"Asabahan itu dimana sekarang? Iran. Asbahan itu terletak di Iran," terang Ustadz Zulkifli yang dikutip MapayBandung.com dari Youtube Al Manhaj pada Senin 11 April 2022.
Baca Juga: Sembuhkan Infeksi Saluran Kemih dengan Lakukan 7 Hal Ini kata dr. Saddam Ismail, Dijamin Teratasi
Di kota Asbahan atau Isfahan ini diketahui telah ada 70.000 orang lelaki Yahudi yang dipersenjatai lengkap dan menggunakan jubah khusus.
"Iran menyediakan sebuah kota khusus untuk bangsa Yahudi yaitu di Asbahan," kata Ustadz Zulkifli.
Bahkan menurutya, hal ini sudah pernah terungkap dalam suatu pemberitaan di majalah Timur Tengah tentang keberadaan kota dan 70.000 pasukan Dajjal tersebut.
Majalah Timur Tengah yang disampaikan oleh Ustadz Zulkifli itu adalah majalah Assyarqilawsat.
Majalah ini pernah mengungkap keberadaan 70.000 lelaki yang kabarnya dipersiapakan sebagai pasukan Dajjal sesuai dengan ciri pada hadits nabi.
"Perlu diketahui di sebuah majalah bergengsi di Timur Tengah, nama majalahnya Assyarqilawsat. Dalam majalah itu disampaikan bahwa di Asbahan sudah ditemukan 70.000 lelaki Yahudi elite," kata Ustadz Zulkifli.
Baca Juga: Pemkot Bandung Buka Layanan Vaksin Booster di 22 Puskesmas, Persiapan untuk Mudik
Cirinya para lelaki tersebut menggunakan jubah khusus. Mereka menggunakan jubah khusus tanpa adanya jahitan.
"Elite-elite denngan pakaian jubah khusus tidak berjahit," terang Ustadz Zulkifli.
Sebagimana hadits Nabi Muhammad SAW dalam riwayat Muslim sebagai berikut,
Dari sahabat Anas bin Malik Radhiallahu ‘anhu, Rasulullah bersabda, “Akan mengikuti Dajjal tujuh puluh ribu orang Yahudi Asbahan (Asfahan), mereka memakai jubah-jubah.” (HR. Muslim).
Berdasarkan hadits nabi tersebut, maka Dajjal akan muncul di kota itu bersama pasukannya.
Kota Isfahan atau Asbahan di Iran ini diketahui nanti sebagai titik awal Dajjal untuk kemudian menyebarkan fitnah ke seluruh penjuru dunia.
Baca Juga: Pemkot Bandung Buka Layanan Vaksin Booster di 22 Puskesmas, Persiapan untuk Mudik
Sementara itu, 70.000 pasukan Dajjal ini berasal dari bangsa Yahudi yang berada disana.
Menurut Ustadz Zulkifli, pasukan tersebut akan menggunakan senjata dari besi terbaik yang dimilikinya.
"Mereka memegang senjata-senjata terbaik pedang dari besi-besi terbaik, tombak dari besi-besi terbaik," kata Ustadz Zulkifli.
Itulah kota di Timur Tengah yang disebut telah menyiapkan pasukan elite Dajjal.
Kota tersebut adalah kota Asbahan yang berada di Negara Iran.
Dari kota tersebutlah Dajjal akan muncul dan menjelajahi bumi. Semua kota dan daerah yang ada di muka bumi akan dijelajahi kecuali Mekkah dan Madinah.
Seperti yang diterangkan Nabi Muhammad SAW dalam haditsnya berikut ini:
Dari Anas, Rasulullah bersabda, “Tidak ada sebuah negeri pun melainkan Dajjal akan menguasainya, kecuali Makkah dan Madinah. Tidak ada satu celah pun di Makkah dan Madinah kecuali para malaikat bershaf-shaf menjaga keduanya. Singgahlah Ad-Dajjal di sebuah tempat (di pinggir Madinah), Madinah pun bergoncang tiga kali. Allah Subhanahu wa ta’ala keluarkan dari Madinah semua orang yang kafir dan munafik.” (HR. Muslim).***
