Waktu dan 5 Amalan Sunnah Ini Dianjurkan saat Gerhana Bulan Total pada 8 November 2022 Nanti

8 November 2022, 10:37 WIB
Berikut ini waktu dan amalan yang dianjurkan saat melihat gerhana bulan total 8 November 2022 nanti. /Pexels.com/Konevi

MAPAY BANDUNG – Gerhana bulan total diprediksi dapat dilihat pada 8 November 2022 sore hingga malam.

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) telah merilis daftar waktu dan wilayah di Indonesia yang dapat mengamati gerhana bulan total secara langsung tanpa alat bantu.

Dengan mengetahui waktu dari fenomena gerhana bulan total ini, diharapkan umat muslim dapat melaksanakan amalan yang dianjurkan Rasulullah.

Selain meningkatkan iman, amalan ini dilakukan sebagai bentuk memuji keesaan atas benda-benda langit yang diatur dalam garis edarnya.

Baca Juga: Tanpa Teleskop! Begini Cara Lihat Gerhana Bulan Total pada 8 November 2022 saat Hujan atau Cuaca Berawan

Dikutip MapayBandung.com dari laman LAPAN pada Selasa 8 November 2022, adapun waktu terjadinya gerhana bulan total menurut Waktu Indonesia Barat (WIB) sebagai berikut.

Awal Umbra (U1) :16:09:13 WIB
Awal Total (U2) :17:16:39 WIB
Tengah Gerhana (Mx) :17:59:09 WIB
Akhir Total (U3) :18:41:39 WIB
Akhir Umbra (U4):19:49:04 WIB

Gerhana bulan total dapat dilihat di seluruh wilayah Indonesia terutama Riau, Jambi, Kepulauan Riau, Bangka Belitung, Sumatera Selatan, Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, D.I. Yogyakarta, Jawa Timur, dan Kalimantan Barat, dapat melihatnya pada waktu puncak gerhana, yakni 17:59 WIB.

Dengan durasi gerhana bulan total selama 1 jam 24 menit ditambah durasi umbra selama 3 jam lebih, umat muslim dapat melaksanakan amalan sunnah yang dianjurkan.

Baca Juga: Gunakan Adat Jawa Yogya dan Solo, Seperti Ini Persiapan Resepsi Pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono

Mengutip dari laman Kemenag, adapun amalan yang dapat dilakukan agar mendapat pahala saat menyaksikan fenomena langka ini antara lain.

- Memperbanyak doa kepada Allah
- Memperbanyak takbir.
- Sholat Sunnah gerhana bulan total.
- Mendengarkan ceramah dari khatib terkait kebesaran Allah atau tema lain.
- Melakukan infak, sedekah, atau amalan lain.

Baca Juga: Sholat Gerhana Bulan Berbeda dengan Sholat Biasa, Ini Tata Cara dan Bacaan Niatnya

Anjuran untuk melaksanakan lima ajaran sunnah dari Rasulullah saat gerhana ini tertuang dalam hadis yang diriwayatkan Bukhari.

إِنَّ الشَّمْسَ وَالْقَمَرَ آيَتَانِ مِنْ آيَاتِ اللَّهِ ، لاَ يَنْخَسِفَانِ لِمَوْتِ أَحَدٍ وَلاَ لِحَيَاتِهِ ، فَإِذَا رَأَيْتُمْ ذَلِكَ فَادْعُوا اللَّهَ وَكَبِّرُوا ، وَصَلُّوا وَتَصَدَّقُوا

"Sesungguhnya Matahari dan Bulan adalah dua tanda di antara tanda-tanda kekuasaan Allah. Gerhana ini tidak terjadi karena kematian seseorang atau lahirnya seseorang. Jika melihat hal tersebut maka berdoalah kepada Allah, bertakbirlah, kerjakanlah sholat, dan bersedekahlah," (HR Bukhari).

Demikian lima amalan sunnah yang sangat dianjurkan kepada umat Islam saat melihat fenomena gerhana bulan total maupun matahari.

Dengan mengetahui dan mengerjakannya, InsyaAllah kita akan mendapat pahala serta ampunan dari Allah SWT.***

Editor: Haidar Rais

Sumber: Kemenag LAPAN

Tags

Terkini

Terpopuler