Revolusi Manajemen dan Transparansi Data di Lingkungan Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat

- 5 September 2023, 16:27 WIB
Dewan Eksekutif Tim Akselerasi Pembangunan Provinsi Jawa Barat, Ir. H. Juwanda
Dewan Eksekutif Tim Akselerasi Pembangunan Provinsi Jawa Barat, Ir. H. Juwanda /

MAPAY BANDUNG - Di era digital saat ini, data menjadi aset penting yang mendukung proses pengambilan keputusan. Namun, di Jawa Barat, terdapat tantangan dalam akses dan manajemen data, salah satunya absennya standar kualitas data dan mekanisme integrasi antar sistem di Perangkat Daerah (PD). Selain itu, akses masyarakat dalam mendapatkan data seringkali terhambat oleh birokrasi yang pelik.

Ekosistem Data Jabar (EDJ) hadir sebagai sebuah inisiatif Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat (Pemdaprov Jabar) yang berfokus pada optimalisasi pengelolaan dan akses data untuk memfasilitasi pengambilan keputusan berbasis data yang efisien dan efektif. Dalam pengembangannya, evaluasi terhadap desain maupun fitur-fiturnya dilakukan untuk menghadirkan pengalaman pengguna yang lebih baik.

Ekosistem Data Jabar: Mendukung Kebijakan Berbasis Data Hingga Permudah Warga untuk
Mendapatkan Data 

Baca Juga: Segera Pelihara 3 Hewan Ini, Serangan Santet hingga Makhluk Halus Dijamin Mental Menurut Primbon Jawa


Pada Agustus 2019, Pemdaprov Jabar melalui Jabar Digital Service dan Bidang Statistik Diskominfo Jabar meluncurkan EDJ. EDJ menawarkan berbagai fitur yang memudahkan akses dan pengolahan data, seperti fitur Permohonan Dataset hingga Lacak Dataset. Pemerintah dan warga tidak hanya dapat mengakses data dalam bentuk kumpulan data (dataset), tetapi juga bisa memanfaatkan berbagai sumber data lainnya, termasuk infografis, artikel, dan data geospasial. Guna memudahkan keterbacaan data dan mendapatkan insight data dengan mudah, setiap data berkualitas yang tersedia diolah menjadi dashboard dengan berbagai topik.

Hingga saat ini, EDJ telah terintegrasi dengan 19 kabupaten/kota di Jawa Barat. Sistem manajemen layanan hotline pada EDJ pun telah mendapatkan sertifikasi ISO 20000-1:2018 per Desember 2022. Ini merupakan bukti dari dedikasi dan komitmen Pemdaprov Jabar dalam menyediakan sistem layanan data yang terstandardisasi dan terpercaya.

Ribuan Orang Telah Merasakan Manfaatnya

EDJ telah membuat kemajuan signifikan dalam pengelolaan dan akses data. Misalnya, sejak implementasinya, 3.819 data khusus PD telah memfasilitasi proses pengambilan keputusan di lingkungan Pemdaprov Jawa Barat. 

Baca Juga: Soal Ricuh Suporter Persija vs Persib, Exco PSSI: Perbaiki Hubungan Sampai Akar Rumput

Selain itu, proses permohonan data bagi publik yang tadinya memakan waktu hingga satu bukan, kini dapat dipangkas menjadi hanya 3-4 hari saja. Lebih dari 16.000 data yang di-download per tahun 2022 terbukti telah bantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan data mereka.

Halaman:

Editor: Asep Yusuf Anshori


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x