Beri Bantuan Korban Banjir Garut, Uu Ruzhanul Ulum Minta Warga Pindah dari Bantaran Sungai Cipeujeuh

- 18 Juli 2022, 07:45 WIB
 Plh. Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum saat menyerahkan bantuan untuk korban banjir di Kampung Dayeuhandap, Kelurahan Kota Kulon, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Minggu 17 Juli 2022.
Plh. Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum saat menyerahkan bantuan untuk korban banjir di Kampung Dayeuhandap, Kelurahan Kota Kulon, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Minggu 17 Juli 2022. /HUMAS JABAR

MAPAY BANDUNG - Plh. Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum meminta warga masyarakat yang tinggal di bantaran Sungai Cipeujeuh, untuk pindah demi keselamatan.

Hal itu disampaikan Uu Ruzhanul Ulum setelah air sungai tersebut meluap dan menyebabkan banjir hingga ketinggian air lebih dari 1 meter pada Jumat 15 Juli 2022.

Akibat banjir ini, 53 rumah warga terendam dan rusak, delapan di antaranya rusak berat. Adapun jumlah warga terdampak mencapai 258 orang dari 78 kepala keluarga, termasuk di antaranya 30 orang balita, 30 orang lansia, dua ibu hamil, dan tujuh ibu menyusui.

Uu mengatakan, warga Kampung Dayeuhandap bukan pertama kalinya mengalami musibah hebat seperti ini.

Untuk itu, ia mengimbau warga agar mau berpindah lokasi hunian ke daerah yang lebih aman. Namun sayangnya, tidak semua warga berkehendak untuk pindah, dengan alasan kepemilikan tanah.

"Kami meminta kepada masyarakat, khususnya yang ada di sepanjang sungai ini, daerah yang dianggap berbahaya, mohon kesadarannya agar pindah ke tempat yang lebih aman," imbau Uu usai memberikan bantuan langsung kepada korban banjir, di Kampung Dayeuhandap, Kelurahan Kota Kulon, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Minggu 17 Juli 2022.

Baca Juga: Info dan Lokasi Vaksin Booster Kota Bandung Tanggal 18-19 Juli 2022, Yuk Catat Jadwalnya

"Saya sudah bertanya ke masyarakat, ada yang mau ada yang menolak (pindah) karena itu tanah pribadi. Namun diminta pindah bukan berarti tanahnya akan diambil oleh pemerintah, akan tetapi demi keselamatan," jelasnya.

Selain relokasi warga, Uu mengatakan langkah penanganan banjir ini juga harus dilakukan melalui edukasi masyarakat di wilayah hulu sungai. Menurutnya, banjir kali ini juga merupakan dampak dari alih fungsi lahan di daerah hulu sungai.

Halaman:

Editor: Rian Firmansyah

Sumber: Humas Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x