MAPAY BANDUNG - Tim SAR Gabungan terus melakukan upaya pencarian terhadap Gibran (14) pendaki yang dilaporkan hilang secara misterius di Gunung Guntur sejak Minggu 19 September 2021.
Hingga hari ini, Kamis 23 September 2021, atau hari keempat pencarian, Tim SAR Gabungan masih belum menemukan tanda-tanda keberadaan Gibran.
Kepala Kantor SAR Bandung, Deden Ridwansah menyebutkan timnya memulai pencarian pada pukul 06.30 WIB yang diawali dengan briefing sebelum pencarian.
"Pencarian terhadap satu survivor dengan membagi menjadi 2 SRU, SRU 1 Melakukan Pencarian dengan melakukan penyapuan Mulai Dari Pos 1 Sampai Pos 3 dengan Jarak 1.5 KM, SRU 2 Melakukan Pencarian dengan Penyapuan mulai Dari Pos 3 sampai Puncak Kawah Gunung Guntur sejauh 1 KM," kata Deden.
Sebagaimana diketahui, pendaki cilik yang bernama lengkap Muhammad Gibran Arrasyid itu merupakan warga Kp. Citangtu, RT 02/07 Desa Citangtu Kecamatan Pengatikan Kabupaten Garut.
Gibran dinyatakan hilang sehari setelah melakukan pendakian dengan 13 orang temannya. Korban terakhir terlihat di Pos 3 bersama kedua temannya yang berbeda tenda.
Adapun unsur SAR yang terlibat terdiri dari Kantor SAR Bandung, BPBD Kab.Garut, BKSD Kab. Garut, Sabhara Polres Garut, Polsek Tarogong Kaler, Forum Relawan Kab. Garut, Koramil Tarogong, PMI kabupaten garut, Tagana, Pecinta Alam Kab. Garut, Masyarakat Setempat, Volunteer Cikuray, Baguna Kab. Garut, Vertical Rescue, Wanadri, Wapalapa, Sigap Persis, FKPA Majalaya dan Mata Angin.
Saat ini tim masih melakukan penyisiran terhadap survivor dan hingga pukul 09.00 WIB hasil pencarian masih nihil.