MAPAY BANDUNG - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (Kang Emil) menjadi salah seorang relawan uji klinis vaksin covid-19 yang dilakukan Bio Farma dan Unpad.
Dia bersama seribuan relawan lainnya sudah dua kali disuntik vaksin covid-19 buatan Sinovac yang dikembangkan Bio Farma.
Pada hari ini, Rabu 13 Januari 2021 merupakan hari pertama vaksinasi. Dia pun menyampaikan efek samping dari vaksinasi yang sudah dia lakukan.
Baca Juga: Luhut Bertemu Menlu China di Danau Toba Bahas Kerja Sama Indonesia-China
Baca Juga: Link Streaming Penyuntikan Vaksin Covid-19 kepada Presiden Jokowi
Secara umum, kata Kang Emil, tidak ada efek samping yang berlebih.
Dua kali divaksin dia hanya merasa pegal pasca disuntik dan menjadi mudah ngantuk dalam kurun waktu tiga hari.
"Paling hanya pegal 1 jam setelah disuntik dan saya mah mengantuk selama 3 hari tidak ada demam dan tidak ada bengkak," kata Kang Emil dalam keterangan video yang diunggah di instagramnya @ridwankamil hari ini.
Baca Juga: Kalahkan Burnley, MU Rebut Posisi Puncak Klasemen Liga Inggris dari Liverpool
Dia pun menegaskan jika tak ada efek samping berlebih setelah disuntik vaksin covid-19.
Dia menegaskan tak ada efek samping alat kelamin menjadi lebih panjang atau badan menjadi hijau.
Yang jelas, sambubg dia, setelah divaksin dia justru merasa lebih sehat dan nafsu makan meningkat.
"Efek baik: badan merasa lebih sehat, nafsu makan naik, nafsu julid turun," sambungnya.***