Network
Desain tangki BBM nya pun lebih gambot plus lebih kekar dengan TNT250.
Pada bagian fitur kini sudah mengadopsi spedometer full digital dengan detail warna yang menampilkan beragam informasi seperti indikator gear, suhu mesin, takometer, bar BBM hingga RPM.
Lantas bagian enginenya secara umum masih sama dengan TNT250 hanya saja sudah dilakukan setting ulang pada bagian ECU nya.
Yang bertujuan untuk membuat tarikan RPM rendah menjadi lebih nampol.
Kapasitas mesin nya 250Cc Pararel Twin silinder
DOHC 8 klep
Berpendingin cairan
Elektronik Fuell Injection.
Bore stroke 61 x 42,7 mm
Rasio kompresi 12:1
Top speednya : 150 - 158 km/jam. Sementara konsumsi BBM nya sendiri diperkirakan 25 km/liter.
Untuk riding posisinya pun terbilang sangat nyaman untuk pemakainya.
Baca Juga: Masih Banyak Dicari dan Jadi Idaman, Ini 5 Varian Motor Honda Klasik Legendaris
Suspensinya sudah terbilang keren karena menggunakan upside down berukuran jumbo 41 mm, dipadukan dengan ban yang gambot di depan 120/70 dan diperlengkap dengan dual disbrake di depan berdiameter 260 mm yang kabarnya sudah berjenis semi floating.
Sementara yang uniknya memakai suspensi tunggal yang berposisi di kanan menyerupai kawasaki ER6 dan sedikit berposisi rebahan sedangkan ukuran ban belakangnya 160/60 dengan diameter 17 inch dilengkapi cakram di belakang berdiameter 240 mm.
