MAPAY BANDUNG – Walaupun virus Covid-19 varian Omicron sedang melanda beberapa negara.
Namun, Israel akan tetap menggelar kontes kecantikan Miss Universe 2021 di resor Laut Merah Eilat pada 12 Desember mendatang.
Pemerintah dan Menteri Pariwisata Israel, Yoel Razvozov membuat beberapa kebijakan untuk menanggulangi wabah Covid-19 varian Omicron ini.
Baca Juga: Link Pendaftaran Vaksinasi Covid-19 Kota Bandung Pakai Pfizer 1-4 Desember 2021
Di antaranya melarang orang asing memasuki negara, memperpanjang karantina bagi warga dan penduduk yang kembali dari luar negeri, serta melakukan pengawasan ponsel yang dirancang untuk melacak infeksi.
Akan tetapi, Razvozov mengatakan bahwa peserta Miss Universe akan diberikan keringanan, karena akan menjalani pengujian PCR setiap 48 jam dan tindakan pencegahan lainnya.
"Ini adalah acara yang akan disiarkan di 174 negara, acara yang sangat penting, acara yang juga sangat dibutuhkan Eilat," katanya seperti dilansir MapayBandung.com dari ANTARA pada Rabu 1 Desember 2021.
Baca Juga: Kenali 7 Penularan Virus HIV yang Bisa Merusak Kekebalan Tubuh
Baca Juga: Gempa Terkini: Garut Diguncang Gempa Magnitudo 3,7
"Kami tahu bagaimana mengelola acara ini. Jadi dengan menggunakan protokol kesehatan, kami akan mengadakan acara seperti ini. Kami sudah berkomitmen dan ini tidak dapat dibatalkan," ucapnya menambahkan
Pejabat senior kementerian kesehatan Sharon Alroy-Preis mengatakan bahwa Israel sedang menyusun rencana keselamatan untuk Miss Universe dan membatasi peserta kontes dari negara-negara yang dianggap berisiko tinggi.
Israel telah mengkonfirmasi satu kasus Omicron, dialami seorang turis wanita yang telah berkunjung dari Malawi.
Baca Juga: Sah! Ini Daftar UMK 2022 di Jawa Barat
Sementara itu, Indonesia, Malaysia dan beberapa negara lain tidak akan mengirimkan wakilnya ke Miss Universe 2021 di Israel karena tingginya kasus Covid-19 tahun ini.***