Badai Ida Hantam Louisiana, Tewaskan Satu Orang dan Lumpuhkan Aliran listrik di New Orleans

31 Agustus 2021, 12:21 WIB
Sebuah video beredar menampakkan keganasan Badai Ida yang menerbangkan atap sebuah bangunan. /Foto : tangkapan layar Twitter @ucatchpragiya

MAPAY BANDUNG - Badai Ida telah menghantam daerah Louisiana, Amerika Serikat (AS) dari arah Teluk Meksiko sebagai badai Kategori 4 yang ganas pada Minggu, 29 Agustus 2021 yang lalu.

Badai Ida menerjang dengan kecepatan angin 150 mil per jam, bersamaan dengan hujan deras, dan deburan ombak yang menenggelamkan sebagian besar garis pantai disana.

Imbasnya pemadaman listrik secara luas dilakukan pada jam-jam pertama badai, dengan lebih dari 1 juta rumah dan bisnis Louisiana kehilangan listrik pada Minggu malam.

Baca Juga: Akui Paling Senang Lihat Chef Juna Marah-Marah, Lord Adi: Kalau Dia Ngamuk Asyik

Pemadaman ini juga terjadi di seluruh wilayah metropolitan Ibu Kota Louisiana, New Orleans.

Pemadaman terjadi akibat kegagalan seluruh saluran transmisi yang menyalurkan listrik ke kota tersebut..

Dilaporkan Reuters, satu menara transmisi telah runtuh ke Sungai Mississippi.

Sementara itu, Presiden AS Joe Biden juga telah mengumumkan kedatangan badai Ida ini sebagai bencana besar di Louisiana.

Dia memerintahkan bantuan federal untuk meningkatkan upaya pemulihan di daerah yang dilanda badai tersebut.

Di saat badai Ida datang pada Minggu malam lalu, kantor polisi di Ascension Parish telah melaporkan kematian warga AS pertama yang diketahui akibat badai.

Baca Juga: TERKINI! Bandung Raya Masuk Level Ini Usai PPKM Diperpanjang Sampai 6 September

Dia adalah seorang pria berusia 60 tahun yang tewas tertimpa pohon yang tumbang akibat badai di rumahnya di dekat Baton Rouge, ibu kota negara bagian.

Selain itu, banjir bandang juga tengah dilaporkan oleh Pusat Badai Nasional di Louisiana tenggara.

Membuat hampir semua produksi minyak lepas pantai Teluk dihentikan, dan pelabuhan-pelabuhan utama di sepanjang pantai Louisiana dan Mississippi ditutup untuk pengiriman.

Untungnya, beberapa penduduk di daerah pesisir yang paling rentan terkena dampak Badai ini telah diperintahkan untuk mengungsi beberapa hari sebelum kedatangan Badai Ida.

"Saya hampir mengalami serangan panik ketika berita mengumumkan, ini tidak baik untuk saraf dan jiwa kita," jelas Janet Rucker, seorang penduduk New Orleans dan baru saja pensiun saat berlindung di sebuah hotel di pusat kota bersama anjingnya, Deuce, dikutip MapayBandung.com dari Reuters, Selasa, 31 Agustus 2021.

Baca Juga: Jadwal Lengkap Pekan Perdana Liga 1 2021 Akhirnya Keluar, Persib Main di Tanggal Ini

Sedangkan dampak yang paling parah dari kedatangan badai Ida ini adalah saat layanan medis darurat di New Orleans dan di tempat lain di seluruh negara bagian Louisiana harus dipaksa bertahan melewati badai padahal mereka sudah terhuyung-huyung dari gelombang keempat infeksi Covid-19 yang telah membebani sistem perawatan kesehatan.

Sebab untuk sekitar 2.450 pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit di seluruh negara bagian di unit perawatan intensif, evakuasi bukanlah sebuah pilihan yang baik.

Akhirnya dengan hilangnya daya generator di rumah sakit Regional Thibodaux di Lafourche Parish, barat daya New Orleans harus memaksa pekerja medis untuk secara manual membantu pasien saat mereka dipindahkan ke lantai yang berbeda.*** (David Wardana/JOB Training)

Editor: Rian Firmansyah

Sumber: Reuters

Tags

Terkini

Terpopuler