Kenaikan Kasus DBD di Bandung Masih Tinggi, Pemkot Mulai Sebar Bubuk Abate

- 29 Maret 2024, 13:00 WIB
Ilustrasi - Nyamuk Demam Berdarah Dengue (DBD).
Ilustrasi - Nyamuk Demam Berdarah Dengue (DBD). /pixabay.com/

BRAGA, MAPAYBANDUNG.COM - Tren kasus DBD di Bandung masih tergolong tinggi. Pemkot Bandung pun langsung bergerak cepat menangani lonjakan kasus DBD saat ini.

Pj Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono mengatakan Pemkot Bandung akan menyebar Obat Pembunuh Jentuk Nyamuk (Abate) untuk menekan kasus DBD di 151 kelurahan.

Menurut Bambang, Pemkot Bandung telah menyiapkan 300 kilogram bubuk Abate dan 15 ribu RDT sebuah alat pengetesan DBD.

Baca Juga: Haru, 2 Jasad Korban Longsor Cipongkor KBB Ditemukan: Nenek-Cucu Saling Berpelukan

"Kita akan lakukan pemberantasan sarang nyamuk di 151 kelurahan termasuk kita sebar Abate untuk menekan penyebaran kasus," kata Bambang di Pendopo Kota Bandung, Kamis 28 Maret 2024.

Bambang berharap seluruh stakeholder membantu dalam upaya penurunan kasus DBD di Kota Bandung.

"Kita lakukan barisan meningkatkan pelayanan publik kita dan mari kita lakukan upaya preventif dan kuratif untuk meningkatkan layanan kesehatan bagi warga kota Bandung," ungkapnya.

Baca Juga: Bukan Sosok Sembarangan, Calon Wali Kota Bandung 2024 Ini Punya Elektabilitas Tinggi Menurut Survei Terbaru

Selain itu, kata Bambang, Pemkot Bandung juga telah menyiapkan langkah-langkah preventif dan kuratif. Langkah preventif dilakukan jajaran kewilayahan bersama perangkat daerah untuk melakukan upaya-upaya pencegahan.

"Para camat, lurah, Forum RW RT kita libatkan. Mereka mengedukasi secara masif di masyarakat," katanya.

Kemudian, ia memastikan kesiapan 80 puskesmas yang tersebar di 30 kecamatan kota Bandung dalam penanganan awal kasus DBD di masyarakat.

Baca Juga: Pemerintah Anggarkan Rp60 Juta per Rumah Untuk Biaya Relokasi Rumah Korban Longsor Cipongkor

"Kami punya puskesmas yang terus penanganan kuratif. Ada 80 puskesmas tersebar di 30 kecamatan kita siap siagakan untuk melakukan upaya kuratif. Kita juga siapkan sarana dan prasarana untuk memberikan penanganan darurat apakah perlu dirujuk ke rumah sakit," ujarnya.***

Editor: Asep Yusuf Anshori


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x