2.500 Karyawan Kahatex Tak Bisa Kerja Imbas Tornado Rancaekek, Manajemen Cari Solusi

- 23 Februari 2024, 12:00 WIB
Lapak pedagang di sekitar lokasi terdampak angin puting beliung di Jalan Raya Rancaekek, Kabupaten Bandung, Kamis, 22 Februari 2024.
Lapak pedagang di sekitar lokasi terdampak angin puting beliung di Jalan Raya Rancaekek, Kabupaten Bandung, Kamis, 22 Februari 2024. /Pikiran Rakyat/Ahlaqul Karima Yawan/



RANCAEKEK, MAPAYBANDUNG.COM - Sebanyak 2.500 karyawan PT Kahatex dari 22 divisi berbeda tidak bisa bekerja karena bangunan tempat mereka bekerja rusak parah akibat puting beliung tornado yang menyapu Rancaekek dan Cimanggung, Rabu 21 Februari 2024.

Kahatex yang berada di Dusun Cikijing, RT 04, RW 01, Desa Mangunarga, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang itu menjadi pabrik paling parah terdampak tornado.

Hal itu disampaikan Kabag Umum Humas PT. Kahatex Ludy saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Kamis 22 Februari 2024.

"Kahatex jadi pabrik paling terdampak, kita mengalami kerusakan yang cukup parah. Ada 22 divisi yang terkena dampak parah, ada 2.500 orang," katanya.

Baca Juga: Viral, Respon Netizen Jawa Barat usai Melihat Papan Reklame Ridwan Kamil di Senayan: Sukses Terus Pak Di Sana!

Beruntung, tidak ada korban jiwa akibat bencana tersebut. "Alhamdulillah dari kerusakan parah itu, untuk korban jiwa tidak ada, tetapi yang luka 21 orang," katanya.

Untuk karyawan yang terdampak dan tidak bisa masuk kerja, Ludy menyebut pihaknya sedang mencari solusi terbaik.

"Kami tidak ingin karyawan tidak bekerja, tentu kami cari solusi terbaik. Apakah dengan memindahkan ke divisi lain. Tapi tidak semua karyawan bisa dipekerjakan dengan sistem seperti itu," katanya.

"Karyawan kalau divisi yang sama itu bisa, kalau misal beda, dia punya kemampuan atau keahlian tidak sama, itu kita cari solusi lain," tambahnya.

Halaman:

Editor: Rian Firmansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x