RANCAEKEK, MAPAY BANDUNG - Musibah atau tornado yang melanda Rancaekek disebut sebagai kali pertama terjadi di wilayah katulistiwa.
Banyak yang menyebut musibah tersebut adalah puting beliung, namun jika dilihat dari cakupan wilayah terdampak hingga kecepatan angin, musibah Rancaekek masuk klasifikasi tornado level tertentu.
Tornado dapat terjadi dalam berbagai bentuk dan ukuran yang bervariasi mulai dari radius beberapa meter hingga lebih dari satu mil.
Mengutip dari laman wather.gov, tornado biasanya bergerak lambat dan nampak terlihat diam. Ukuran dan bentuk tornado tidak selalu menggambarkan kekuatan atau kemampuannya untuk menimbulkan kerusakan.
Intesintas tornado dapat berubah dengan cepat dan seluruh level harus dianggap berbahaya. Angin vertikal dalam tornado mampu mengangkat benda-benda berat seperti mobil atau bahkan orang hingga ratusan kaki di udara.
Baca Juga: Kesaksian Warga saat Detik-detik Badai Tornado Terjang Rancaekek Bandung: Gak Curiga, Tiba-tiba...
Klasifikasi Tornado
Tornado diklasifikasikan ke dalam lima kelompok besar berdasarkan kecepatan angin perkiraan dan kerusakan yang dihasilkan:
- Lemah: EF0, EF1 dengan kecepatan angin 65 hingga 110 mpj.