BRAGA, MAPAYBANDUNG.COM - Pembangunan jembatan layang atau flyover sepanjang 340 meter di Bandung ini menghabiskan anggaran Rp35 miliar.
Pembangunan flyover ini merupakan proyek kerja sama antara Pusat Jalan & Jembatan, Balitbang, Kementerian PUPR dengan Pemerintah Kota Bandung dan Posco Steel Korea.
Dari total biaya Rp35 miliar, komposisinya adalah Rp21,5 miliar dari Kementerian PUPR, Rp10 miliar dari Pemkot Bandung dan Rp2 miliar dari Posco Steel Korea berupa material.
Baca Juga: WILUJENG SUMPING, Persib Kedatangan Kiper Muda Potensial Berlabel Timnas
Menariknya, pembangunan flyover ini cukup singkat. Jalan layang ini dibangun dalam kurun waktu tujuh bulan saja.
Peletakan batu pertama pembangunan jalan layang kebanggaan warga Bandung ini dilakukan pada 10 Juni 2016 dan jalan layang ini diresmikan pada 24 Januari 2017 oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla.
Dilansir MapayBandung.com dari laman Kementerian PUPR, Kamis 15 Februari 2024, tujuan pembangunan jembatan layang ini adalah untuk mengatasi kemacetan arus lalu lintas yang terjadi setiap hari di persimpangan Jalan Antapani dan Terusan Jakarta, terutama pada jam sibuk, pagi, sore, serta akhir pekan.
Adapun jembatan layang dimaksud adalah Flyover Antapani. Flyover ini dibangun dengan teknologi struktur baja bergelombang atau corrugated mortar pusjatan (CMP).
Baca Juga: Soal Peluang Maju Kembali di Pilgub Jabar, Ridwan Kamil Beri Pernyataan Begini