Network
DIPATIUKUR, MAPAYBANDUNG.COM - Para akademisi dari Universitas Padjadjaran (Unpad) menyerukan agar masyarakat dapat memilih Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) pada Pemilu 2024 bukan atas dasar politik uang atau intimidasi.
Ketua Senat Akademik Unpad, Prof Ganjar Kurnia mengatakan, pilih Capres berdasarkan kesadaran dan keyakinan. Sebab hal itu sebagai bentuk tanggung jawab kaum intelektual civitas akademika Universitas Padjadjaran.
Baca Juga: Anies Baswedan Akui Senang Atas Sikap UGM, UII dan UI yang Suarakan Demokrasi Jelang Pemilu
"Bersama-sama dengan seluruh masyarakat menjaga penyelenggaraan Pemilu 2024 agar kondusif, aman, dan bermartabat serta mengawal hasil penyelenggaraan Pemilu 2024 sampai terbentuknya pemerintahan baru sebagai perwujudan kedaulatan rakyat," kata Prof Ganjar, dikutip MapayBandung.com dari ANTARA, Minggu 4 Februari 2024.
Ganjar menyampaikan hal tersebut saat para akademisi Unpad itu menyampaikan tujuh poin terkait seruan 'Penyelamatan Negara Hukum Yang Demokratis, Beretika dan Bermartabat'.
Baca Juga: Kemarin, Gibran Rakabuming Raka Motoran Keliling Kota Bandung Bareng Ridwan Kamil
Pada poin-poin tersebut, dia mengatakan, pelaksanaan demokrasi harus menjunjung tinggi etika dan norma hukum yang bersandar pada Pancasila dan UUD 1945. Sebab hukum tidak hanya teks semata, melainkan juga nilai dan prinsip yang ada di dalamnya serta dijalankan secara konsisten.
Sebagai institusi demokrasi, Pemilu 2024 tidak boleh diolok-olok atau direduksi maknanya menjadi hanya sekadar prosedur memilih pemimpin.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Kampanye di 3 Wilayah Waktu WIB, WITA dan WIT di Hari yang Sama
