MAPAY BANDUNG - Perayaan tahun baru tidak bisa dipisahkan dari kembang api. Atraksi menyalakan kembang api sudah seperti jadi kewajiban di malam pergantian tahun.
Kita tetap bisa menikmati kembang api dengan tenang dan tidak mengurangi kemeriahannya, tanpa harus membakar kembang api asli. Salah satunya melalui ikon kebanggaan Kota Bandung yaitu Jembang Pasupati yang menyuguhkan kembang api secara virtual.
Jembatan Pasupati atau Jalan Mochtar Kusumaatmadja kini kian cantik dengan diaktifkannya kembali kerlipan warna-warni yang menghiasi kabel pancangnya.
Baca Juga: Jadwal Liga Inggris Hari Ini Minggu 31 Desember, Ada Duel Arsenal dan Tottenham
Bahkan, sambil duduk duduk cantik dari kejauhan saja sudah bisa menikmati adiwarna sang legenda di malam pergantian tahun.
Jalan Layang Mochtar Kusumaatmadja atau yang dulu dikenal dengan nama Jembatan Pasupati merupakan jembatan yang menghubungkan bagian utara dan timur Kota Bandung melewati lembah Cikapundung.
Panjangnya 2,8 km dan lebarnya 30-60 meter. Sebagian jalannya dibangun di atas Jalan Pasteur. Jembatan Pasupati juga menjadi salah satu ikon Kota Bandung. Oleh karena itu, pada malam hari bagian tengah Jembatan Pasupati diterangi lampu sorot warna-warni.
Baca Juga: POPULER HARI INI: Call Center Kegawatdaruratan di Kota Bandung pada Malam Tahun Baru
Selain itu, jembatan ini juga menggunakan teknologi Look Up Device (LUD). Teknologi ini merupakan perangkat khusus tahan gempa buatan Prancis. Jembatan Pasupati adalah jembatan pertama di Indonesia yang menggunakan teknologi LUD sehingga menjadikannya sebagai jembatan tahan gempa pertama di Indonesia.