Pantas Disebut Dayeuhkolot, Ternyata Begini Asal-usul Nama Daerah di Bandung Ini

- 19 Agustus 2023, 09:00 WIB
Jembatan Dayeuhkolot ditutup sementara karena ada retakan di bagian bawah
Jembatan Dayeuhkolot ditutup sementara karena ada retakan di bagian bawah /Dok DBMPR Jabar.

MAPAY BANDUNG - Mengungkap toponimi atau asal-usul nama daerah Dayeuhkolot di Bandung jadi hal menarik. Sebab, penamaan Dayeuhkolot mempunyai jalan sejarah yang panjang.

Dayeuhkolot saat ini adalah salah satu kecamatan di wilayah administratif Kabupaten Bandung. Kecamatan ini terdiri dari 6 desa/kelurahan yaitu Cangkuang Wetan, Cangkuang Kulon, Pasawahan, Citeureup, Dayeuhkolot, dan Sukapura.

Dayeuhkolot berbatasan dengan Kota Bandung di sebelah utara yaitu Kecamatan Bandung Kidul dan Bojongloa Kidul, kemudian berbatasan dengan Bojongsoang di sebelah timur, dengan Baleendah di selatan, serta dengan Margahayu di sebelah barat.

Baca Juga: 5 Daerah Terluas di Jawa Barat, Juaranya Ternyata Bukan Kota Bandung, Tapi...

Rawan Banjir

 

Dayeuhkolot merupakan daerah rawan banjir di Bandung. Bersama dengan Baleendah, kecamatan ini menjadi daerah siaga bila musim penghujan tiba.

Kajian karakter DAS Citarum (2011) memuat data bahwa 94% (sekitar 879,8 ha) wilayah Dayeuhkolot berpotensi terkena banjir setiap tahun. Wilayah ini termasuk DAS Citarum bagian hulu.

Karena letak geografis Dayeuhkolot dan Baleendah yang berbatasan dengan Kota Bandung, maka dapat dipastikan jalur transportasi dari dan ke Kota Bandung yang padat pun terputus selama banjir dan melumpuhkan kegiatan ekonomi masyarakat.

Halaman:

Editor: Rian Firmansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah