Nama Ujungberung Berasal dari Apa? Simak Sejarah Singkat dan Asal-usulnya

- 20 Juni 2023, 10:00 WIB
Masjid Besar Ujungberung Bandung. / Nama Ujungberung berasal dari apa? Simak berikut sejarah singkat dan asal-usul nama Ujungberung, salah satu kecamatan di Bandung.
Masjid Besar Ujungberung Bandung. / Nama Ujungberung berasal dari apa? Simak berikut sejarah singkat dan asal-usul nama Ujungberung, salah satu kecamatan di Bandung. /Google Street View 2019

Tempat itu dipenuhi oleh tanaman bambu yang sangat lebat. Sehingga walaupun rombongan Dipati Ukur sudah terkepung tentara Mataram, mereka dapat menyamarkan diri dan tidak ditemukan.

Baca Juga: Indonesia Kalah 2-0 Atas Argentina, Elkan Baggott Jadi Pemain Terbaik Rekor Indonesia Pupus

Tempat persembunyian tersebut bernama Bojong Awi. Bojong memiliki arti daerah tepian telaga, sedangkan Awi punya arti bambu.

Peristiwa itu dianggap oleh bala tentara Mataram sebagai Ujung-nya dari upaya pengejaran yang sangat panjang dalam nga-Berung napsu (mengumbar nafsu) untuk menangkap sang Dipati. Maka wilayah tersebut disebut sebagai Ujungberung.

Pada tahun 1811 saat awal pembentukan Jalan Raya Pos masa kolonial Gubernur Daendels, Ujungberung merupakan wilayah yang sangat luas.

Ujungberung terbagi dua, sebelah selatan dan utara jalan pos di sebut Oedjoengbroeng Kaler dan Oedjoengbroeng Kidoel.

Baca Juga: Sejarah Singkat dan Asal-usul Cimahi, Ternyata Terkenal Sejak Zaman Daendels

Pusat pemerintahannya bernama "Oedjiengbroeng" yang terletak di sekitar Cipaganti Hilir. Batas Timur adalah Sungai Cibeusi yang berbatasan dengan kabupaten Parakan Muncang.

Batas di utara berupa rangkaian pengunungan, mulai gunung Manglayang hingga gunung Tangkuban Perahu, sedangkan di selatan berbatasan dengan ibu kota Bandung lama, Krapyak atau Dayeuh kolot dan sepanjang aliran Sungai Citarum.

Wilayah Ujungberung tempo dulu hingga kini berhubungan dengan air (Cai atau Ci) seperti Cicadas, Cicaheum, Cikadut, Cicukang, Cinambo, Cibiru, Cipadung, Cileunyi. Ciri lainnya ada nama-nama daerah yang berhubungan dengan rawa (ranca) seperti Rancabolang, Rancakasumba, Rancaekek, dan Rancanumpang.

Halaman:

Editor: Rian Firmansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah