1.369 Hewan Kurban di Kota Bandung Telah Divaksin

- 16 Juni 2023, 07:45 WIB
Menjelang datangnya hari raya Idul Adha, sebanyak 1.369 hewan kurban telah divaksin oleh DKPP Kota Bandung.
Menjelang datangnya hari raya Idul Adha, sebanyak 1.369 hewan kurban telah divaksin oleh DKPP Kota Bandung. /

MAPAY BANDUNG - Menjelang datangnya hari raya Idul Adha, sebanyak 1.369 hewan kurban telah divaksin oleh DKPP Kota Bandung.

Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan DKPP Kota Bandung, Wilsandi Saefuloh mengatakan vaksinasi yang dilakukan pada hewan kurban ini untuk menjamin kesehatan.

Menurut Wilsandi, DKPP Kota Bandung juga menerapkan QR code di setiap kalung tanda sehat pada hewan kurban.

 

Baca Juga: Jadwal SIM Keliling Kota Bandung Hari Ini Jumat 16 Juni 2023

Setiap hewan yang dinyatakan sehat dan layak dikurban akan terdata.

"Kita memvaksinasi sebanyak 1.369 ekor di seluruh peternak Kota Bandung," katanya, Kamis 15 Juni 2023.

"Caranya dengan mengunduh aplikasi e_selamat DKPP Bandung di Playstore. Hewan yang sudah diperiksa dan dinyatakan sehat oleh petugas, akan diberi kalung, namanya kalung sehat dan layak," bebernya.

 

Baca Juga: Persib Bandung Menang 2-1 Atas Dewa United, Ferdiansyah Jadi Kunci Kemenangan

Ia mengatakan, setiap hewan ternak memiliki QR code yang berbeda-beda. Nantinya, lanjut dia, aplikasi tersebut mengakses QR code menampilkan data-data hewan kurban.

"Sistem ini memudahkan masyarakat. Selanjutnya petugas mendata setiap ekor ternak yang diperiksa. Jadi 1 barcode satu ekor ternak. Itu tidak bisa di tukar, di dalamnya mulai foto, keterangan kesehatan, umur, asalnya dari mana. Jadi lebih meyakinkan masyarakat," terangnya.

Sejak 14 Juni hingga H-1 Iduladha, kata Wilsandi, pihaknya menyiapkan 90 orang untuk memeriksa hewan kurban di seluruh kecamatan.

 

Baca Juga: Rasa Premium! Ini Resep Iga Bakar Kecap Ala Devina Hermawan, Rekomendasi Olahan Daging Kurban

Untuk titik penjualan, DKPP Kota Bandung akan berkoordinasi bersama kecamatan. Sehingga kecamatan akan merekomendasikan tempat-tempat untuk menjual hewan kepada peternak.

"Ini skema baru. Kami harapkan penjual itu berkoordinasi dengan kecamatan supaya bisa berjualan sesuai lokasi yang sudah direkomendasi," katanya.

Ikuti berita MapayBandung.com lainnya di Google News.

Editor: Asep Yusuf Anshori


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah