Surat Cinta untuk Bandung, SaveBandungCity: Macet, Banjir hingga Maraknya Begal Bikin Bandung Tidak Aman!

- 14 Desember 2022, 17:00 WIB
Ilustrasi begal.
Ilustrasi begal. /PRFMNEWS.ID

 

MAPAY BANDUNG - Keresahan warga Kota Bandung tertulis dalam sebuah ‘surat cinta’, yang dilayangkan akun Twitter SaveBandungCity kepada Wali Kota Bandung dan Gubernur Jawa Barat.

Di dalam surat cinta itu juga tertulis, SaveBandungCity yang mengatasnamakan warga Kota Bandung mengeluhkan beragam permasalahan yang akhir-akhir ini terjadi di Kota Kembang.

Seperti di antaranya adalah soal macet, banjir yang melanda tatkala hujan tiba, hingga maraknya begal yang membuat situasi semakin tidak aman bagi warga Kota Bandung.

Hingga surat cinta ini ramai di media sosial, banyak warga Kota Bandung yang setuju dengan pernyataan yang tertulis dalam surat itu.

Baca Juga: Resep Kreasi Nugget Balado Gurih dan Pedas, Bisa Jadi Ide Jualan yang Datangkan Cuan

Banyak harapan warga, yang benar-benar ingin Bandung menjadi sebuah kota yang nyaman dan aman untuk dijadikan tempat tinggal.

Lalu seperti apa sebenarnya isi dari surat cinta yang dilayangkan akun Twitter SaveBandungCity, kepada Wali Kota Bandung dan Gubernur Jawa Barat ini? Berikut uraiannya.

Dalam surat cinta tersebut tertulis, tak sedikit warga yang beranggapan bahwa Kota Bandung sedang tidak baik-baik saja.

Dijelaskan pula pada surat cinta itu, ada alasan mengapa Bandung dikatakan tidak baik-baik saja, yang ditunjukkan dengan fakta-fakta yang selama ini telah terjadi.

Baca Juga: Resep Udang Goreng Bihun Gurih dan Renyah Ala Devina Hermawan Cocok Buat Bekal Anak

“Bandung sedang tidak baik-baik saja. Kami warga Bandung akhir-akhir ini merasa bahwa Bandung semakin tidak nyaman,” tulis keterangan dalam surat, yang dikutip MapayBandung.com dari Twitter @/SaveBandungCity, Rabu 14 Desember 2022.

Banyak warga Kota Bandung yang mengeluhkan soal macet, banjir, hingga maraknya begal, yang membuat situasi kondisi semakin tidak nyaman.

“Kemacetan parah yang terjadi hampir setiap hari, banjir yang melanda setiap hujan besar datang, maraknya begal dan geng motor yang menyebabkan perasaan tidak aman saat bepergian sendiri di malam hari dan berbagai persoalan lainnya,” tulisnya.

Selain itu, SaveBandungCity menyebut, bahwa penambahan infrastruktur jalan seperti adanya jalan layang tidak membantu untuk mengurai kemacetan, sebab permasalahannya bukan itu.

Baca Juga: Aglonema Tumbuh Subur Seketika Jika Dirawat dengan Baik Seperti Cara Ini

“Flyover bukan solusi untuk mengatasi kemacetan. Masalah utama kota Bandung sejak dulu adalah tidak adanya transportasi umum yang memadai,” kata SaveBandungCity.

Selain soal macet, dalam surat cinta ini juga ditekankan soal penanganan begal dan banjir yang tak kunjung ada titik terang.

“Bahkan, mungkin juga gara-gara banyak yang menggunakan pribadi akhirnya banyak yang menjadi pribadi individualis dan memunculkan masalah sosial seperti begal dan geng motor,” katanya.

Baca Juga: Jarang Diketahui! Penyakit Tulang Belakang Bisa Ditandai dengan Adanya Nyeri Saat Kencing, Simak Penjelasannya

“Setiap hujan besar terjadi maka kami menjadi was was dan khawatir, apakah rumah kami akan kebanjiran? Apakah kami bisa pulang ke rumah dengan selamat tanpa terhalang banjir cileuncang di jalan?” begitu dituliskan dalam surat.

Oleh sebab itu, SaveBandungCity menginginkan sebuah gerakan yang nyata dari Wali Kota, Gubernur hingga pemangku kebijakan lain.

“Kami cuma warga biasa yang tidak mengerti soal politik dan kekuasaan, yang kami inginkan adalah solusi yang nyata dan bukan sekedar gimmick belaka. Kami cuma ingin hidup dengan tenang dan nyaman di Bandung Raya ini,” tulisnya.***

Editor: Haidar Rais


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah