Network
MAPAY BANDUNG - Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung melakukan evakuasi terhadap ular yang mati di sebuah jasa ekspedisi di kawasan Pahlawan.
Ular tersebut diduga diselundupkan ke jasa ekspedisi Awi Express untuk dikirimkan ke Inggris.
Untuk mengelabuhi aksinya, pengirim paket tersebut membungkus ular dengan kardus yang berisikan piala.
Baca Juga: Unpad Gelar Vaksinasi Massal Gratis di Dipatiukur, Begini Cara Daftarnya
Namun, belum sempat dikirimkan ke luar negeri, satu di antara enam ular itu mati dan menimbulkan bau busuk.
Menurut penuturan pemilik Awi Express, Muhammad Faris, ia menaruh curiga setelah mencium bau menyengat tersebut.
"Saat sedang mengecek paket yang akan dikirim tiba-tiba mencium bau busuk di dalam kardus dan setelah dibuka melihat ular didalam piala," kata Diskar PB Kota Bandung, dalam instagram resminya, Selasa 10 Agustus 2021.
Baca Juga: CEK FAKTA: Kota Bandung Terapkan Ganjil-Genap di Tiga Ruas Jalan Mulai Jumat Pukul 09.00 WIB
Kemudian ia berinisiatif untuk membuka paket piala itu. Benar saja, tak hanya piala yang ia temukan, tapi ada juga enam ular yang juga dikirimkan lewat jasa ekspedisi.
