MAPAY BANDUNG - Atalia Praratya mengungkapkan kekecewaannya terhadap aksi buruh yang menutup akses jalan di Tol Cipularang yang terjadi Kamis (14/12) kemarin. Menurutnya, hal tersebut seharusnya tidak terjadi, karena selain menyebabkan kemacetan, penutupan jalan dapat merugikan banyak orang.
"Boleh ga besok-besok lagi mah kalau demo, ga usah sampai nutup jalan tol segala. Kasian pada pegel, laper, kebelet. Belom lagi banyak mobil Ambulance juga yang tertahan. Boleh ya..?!?" kata Atalia Praratya, dikutip MapayBandung.com dari Instagram @ataliapr, Jumat 15 Desember 2023.
Baca Juga: Akibat Aksi Demo Buruh, Atalia Praratya Terjebak Macet di Tol Cipularang Selama 4,5 Jam!
Dalam video yang diunggah di Instagram, Atalia Praratya juga mengatakan, ia terjebak macet di Tol Cipularang selama 4,5 jam sejak sore hingga malam. Mengatasi rasa jenuh akibat terjebak macet, dirinya lantas menjalani sejumlah kegiatan di dalam mobilnya.
"Survive di kemacetan mulai dari tebak lagu sampai tebak ayat. Terima kasih 78.000 teman online yang sudah menemani 4,5 jam kami yang kejebak macet di Tol Cipularang, sampai batere almarhum," katanya.
Baca Juga: Respon Jasa Marga Soal Aksi Demo Buruh Sebabkan Tol Cipularang Macet Total Semalam, Begini Katanya
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, aksi demo/unjuk rasa yang digelar ribuan buruh yang tergabung dalam Gabungan Serikat Pekerja/Serikat Buruh Jawa Barat pada Kamis 14 Desember 2023 kemarin menyebabkan kemacetan di sejumlah ruas jalan Kota Bandung.
Tidak terkecuali di Tol Cipularang, di mana sempat terjadi kemacetan total akibat aksi demo buruh yang menutup ruas jalan tol tersebut. Menanggapi hal tersebut, PT Jasa Marga menyampaikan permohonan maaf.
Baca Juga: Ketua SPSI Jabar: Buruh Jadwal Ulang Demo Selasa dan Rabu Pekan Depan
"Kami sampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi. Jasa Marga sangat menyayangkan aksi ini dan akan berkoordinasi dengan stakeholder terkait untuk mengantisipasi kejadian serupa terulang kembali," tulis keterangan Jasa Marga, yang diterima Kamis malam.
Jasa Marga menjelaskan, bahwa buruh melakukan penutupan jalan tol di Km 116+600 ruas Tol Cipularang arah Bandung sejak Kamis (14/12) sore hari. Hal ini menyebabkan kendaraan tidak bergerak sama sekali hingga malam.
Sekira pukul 19.30, pihak Jasa Marga bersama kepolisian akhirnya dapat membuka kembali jalur tersebut usai melakukan negosiasi alot dengan buruh yang menutup Tol Cipularang.***