Bukan Stasiun Rancaekek, Inilah Stasiun Paling Tua di Bandung, Usianya Sudah 141 Tahun

3 November 2023, 15:30 WIB
Stasiun tertua di Kota Bandung dibangun tahun 1882 /

MAPAY BANDUNG - Bukan Rancaekek, inilah stasiun tua di Bandung yang usianya sudah mencapai 141 tahun.

Artinya, stasiun tertua di Bandung ini sudah ada sejak tahun 1882. Kala itu pemerintah Hindia Belanda mulai membangun beberapa stasiun untuk menghubungkan jaringan kereta api Buitenzorg (Bogor) - Bandung - Cicalengka sepanjang 184 km.

Pemerintah Hindia Belanda membangun stasiun tertua di Kota Bandung ini di ketinggian 709 mdpl.

Lantas dimana lokasi stasiun tertua di Kota Bandung tersebut?

Baca Juga: Profil Biodata Dedi Mulyadi yang Disebut Lawan Kuat Ridwan Kamil di Pilgub Jabar 2024

Dilansir MapayBandung.com dari laman PT KAI pada Jumat 3 November 2023, stasiun tertua di Kota Bandung itu bernama Stasiun Bandung.

Staatssporwegen (SS), sebuah perusahaan kereta api milik pemerintah membangun stasiun besar di tengah Bandung. Pembangunan Stasiun Bandung dimulai pada tahun 1882. Agar stasiun bisa selesai tempat waktu, pembangunan dilaksanakan juga di kala malam hari dibantu dengan lampu listrik.

Pembangunan pertama meliputi Stasiun Bandung yang diresmikan pada tahun 1884. Pada pembangunan pertama dipimpin oleh arsitek sekaligus arkeolog, Jan Willwm Ijzerman. Desain Stasiun Bandung awal mirip dengan Stasiun Surabaya Gubeng, memiliki ciri khas bangunan stasiun milik SS era 1884-1909.

Stasiun dapat rampung pada 16 Mei 1884, esoknya perjalanan kereta Bogor-Bandung-Cicalengka diresmikan untuk umum.

Untuk mengimbangi jumlah penumpang dan barang yang semakin bertambah, setelah terhubung dengan Batavia, Stasiun Bandung direnovasi.

Areal stasiun mengalami perluasan dengan menambahkan bangunan bergaya art deco yang dipimpin oleh arsitek F. J. A. Cousin.

Pada tahun 1928, SS kembali melaksanakan renovasi besar-besaran Stasiun Bandung. Pembangunan dirancang oleh E. H de Roo meliputi pembangunan ulang stasiun.

Baca Juga: Telan Dana Rp3 Miliar, Ada Jembatan Gantung Terpanjang se-Asia Tenggara, Lokasinya 3 Jam dari Kota Bandung

Fasad bangunan art deco yang lebih berkonsep modern dengan kaca jendela berwarna biru, seperti yang tersedia di Stasiun Naarden-Bussum tahun 1925. Pada renovasi tersebut, stasiun membuat penerangan listrik yang baru dari perusahaan Bergman.

Pada tahun 1939, SS menambahkan atap paying beton sebagai perpanjangan atap besi yang sudah ada.

Sedangkan bangunan dan pintu utara Stasiun Bandung saat ini merupakan hasil renovasi pada tahun 1989-1900. Bangunan berkonsep rumah adat joglo.

Saat ini Stasiun Bandung (Bd) berada di bawah pengelolaan Daerah Operasi 2 Bandung, PT Kereta Api Indonesia (Persero).

Stasiun yang berada di ketinggian +709 mdpl ini tatak di km 155+134 lintas Bogor – Bandung - Yogyakarta. Stasiun Bandung telah ditetapkan sebagai bangunan cagar budaya yang terdaftar di Peraturan Daerah Kota Bandung berdasarkan Perda Nomor 19 Tahun 2009.***

Editor: Rian Firmansyah

Tags

Terkini

Terpopuler