Dua Sekolah di Bandung Terlibat Tawuran, Polisi Turun Tangan, Pihak Sekolah Beri Klarifikasi

3 Agustus 2022, 18:45 WIB
Sekelompok pelajar SMA dari Banjaran menyerang kelompok pelajar lainnya yang terjadi di Baleendah, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Selasa 2 Agustus 2022 /Tangkapan layar/CCTV warga

MAPAY BANDUNG - Sempat viral video tawuran antar pelajar di grup whatsapp. Polsek Baleendah Polresta Bandung lakukan mediasi terhadap dua sekolah yang berasal dari Banjaran dan Baleendah, Kabupaten Bandung.

Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo melalui Kapolsek Baleendah Kompol Sungkowo membenarkan kejadian tersebut.

"Benar, kejadiannya kemarin, Selasa 2 Agustus 2022 sekira pukul 16.00 WIB. Ada penyerangan dari pelajar SMK Pasundan Banjaran kepada pelajar SMKN 3 Baleendah," katanya di Mapolsek Baleendah. Rabu, 3 Agustus 2022.

Sungkowo menjelaskan motif dari kejadian tersebut berawal adanya postingan yang beredar di lingkungan sekolah SMK Pasundan Banjaran, Kabupaten Bandung.

Baca Juga: Burung Tekukur Jenis Ini Punya Tuah Luar Biasa, Rezeki Dipercaya Bisa Ngalir Deras

"Semacam ada ejekan, maka dari itu para pelajar dari SMK Pasundan Banjaran ingin mencari tahu kebenarannya," ujarnya.

Lanjut Sungkowo, guna mengantisipasi terjadinya kembali keributan antar pelajar ini. Pihaknya langsung memanggil Kepala Sekolah masing-masing serta para pelajar yang terlibat tawuran.

"Hari ini kami lakukan problem solving, tujuannya agar tidak terjadi lagi kejadian ini," tutur Sungkowo.

Baca Juga: Gratis! Pajak Balik Nama dan Bebas Tunggakan Kelima Kendaraan Bermotor

Disinggung adanya korban dari kejadian tersebut, Sungkowo menegaskan informasi itu adalah tidak benar (hoax).

"Saya tegaskan, tidak ada korban dalam kejadian ini. Hanya kerusakan motor saja milik pelajar yang menjadi korban," tegasnya.

Lebih lanjut Sungkowo menjelaskan dari hasil mediasi yang dilakukan pihaknya, untuk memberikan efek jera kepada para pelajar yang terlibat tawuran.

Baca Juga: Cari dan Pelihara! Katuranggan Perkutut Jenis Ini Bisa Doakan Pemiliknya Sehat hingga Dapatkan Ketentraman

"Kami tidak ingin kejadian ini terjadi lagi, maka dari itu kami undang Kepala Sekolah masing-masing," ujar Sungkowo.

Adapun hasil dari mediasi ini, kedua belah pihak yakni SMK Pasundan Banjaran dan SMKN 3 Baleendah telah saling memaafkan.

"Kedua belah pihak sudah saling memaafkan dan para pelajar yang terlibat keributan dilakukan pembinaan oleh sekolah masing-masing," tutup Sungkowo.***

Editor: Haidar Rais

Tags

Terkini

Terpopuler