Strategi Wali Kota Bandung Kendalikan Kerumunan Pascalebaran: Bukan Tutup Tempat Wisata, Tapi Tutup Jalan

18 Mei 2021, 12:27 WIB
Wali Kota Bandung berikan arahan terkait pengendalian kerumunan pascalebara di tempat wisata /Humas Bandung.

MAPAY BANDUNG - Wali Kota Bandung, Oded M Danial punya strategi tersendiri dalam mengangani kerumunan di tempat wisata pascalebaran.

Oded menilai, kebijakan menutup tempat wisata bukan formula tepat untuk mengendalikan mobilitas warga di tempat wisata.

Menurut Oded, strategi untuk mengendalikan kerumunan pascalebaran yaitu dengan kebijakan penutupan jalan.

Baca Juga: Tidak Plin-plan, Pemerintah Australia Tetap Tutup Perbatasan Demi Cegah Penularan Virus Corona

Diungkapkan Oded, apabila terjadi penumpukan (kerumunan) warga di tempat wisata, maka cara mengatasinya adalah dengan menutup jalan.

"Langsung ditutup jalannya. Apabila terjadi lonjakan pengunjung, jalannya langsung ditutup dan alhamdulillah bisa terkendali,” ujarnya usai mengikuti arahan presiden secara virtual dari Pendopo Kota Bandung, Senin, 17 Mei 2021.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo memberi arahan untuk menutup sementara tempat wisata dengan potensi kerumunan tinggi.

Namun, di Kota Bandung, kata Oded, tidak bisa dilaksanakan. Menurutnya ada cara lain untuk segera menangani kerumunan di tempat wisata.

Baca Juga: HORE! Preman Pensiun 5 Tayang Lagi di RCTI, Cek Jadwalnya di Sini

Strategi penutupan jalan, klaim Oded, terbukti cukup ampuh untuk mengendalikan lonjakan wisatawan di suatu tempat wisata di Kota Bandung.

Saat terjadi kerumunan di Kebun Binatang Bandung, Pemerintah Kota Bandung langsung melakukan pembatasan mobilitas kendaraan di Jalan Tamansari.

“Kemarin terjadi kenaikan maka langsung ditutup. Karena kita memprediksi puncak kerumunan masyarakat ke wisata sebenarnya kemarin,” jelasnya.***

Editor: Indra Kurniawan

Sumber: Humas Bandung

Tags

Terkini

Terpopuler