Telan APBD Hingga Rp5,2 Miliar, Proyek Kolam Retensi Jalan Bima Kota Bandung Segera Dilelang

20 April 2021, 09:22 WIB
Proyek Kolam Retensi Jalan Bima Kota Bandung /Dok Humas Kota Bandung

MAPAY BANDUNG - Pengerjaan kolam retensi Jalan Bima Kota Bandung yang didukung dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) hingga Rp5,2 miliar, segera memasuki proses lelang.

Pasalnya, Pemkot Bandung manargetkan proyek tersebut tuntas di awal triwulan keempat 2021.

Demikian disampaikan Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana saat meninjau ke lokasi kolam retensi Jalan Bima, Senin 19 April 2021.

Menurutnya, kolam retensi Jalan Bima sebetulnya sudah bisa berfungsi namun belum optimal. Hal itu karena ada beberapa hal yang harus dibangun.

“Ini proses lelang adiministrasi dulu. Jika lancar, Juli pemenangnya sudah ada. Mudah-mudahan tiga bulan selesai,” ucapnya.

Baca Juga: Link Pendaftaran Online BLT UMKM Kota Bandung Rp1,2 Juta, Segera Daftar Sebelum Terlambat

Baca Juga: Harga Daging Sapi Stabil, Berikut Update Harga Kepokmas di Jabar Selasa 20 April 2021

Dikutip MapayBandung.com dari laman Humas Bandung, konsep pembuatan kolam retensi Jalan Bima akan dilengkapi dengan penghijauan dan sejumlah fasilitas agar bisa dimanfaatkan sebagai area publik.

Area kolam dikerjakan di lahan milik Pemkot Bandung seluas 1.222 meter persegi.

Memiliki kedalaman sekitar 3,5 meter, kolam retensi Jalan Bima mampu menampung air sebanyak 4.200 meter kubik.

“Waktu itu, kita minta ke Dinas Pekerjaan Umum supaya minimal bisa berfungsi dulu. Sebetulnya berjalan, dulu masih swadaya terpenting ada dulu,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Bandung, Didi Ruswandi mengungkapkan, selama musim penghujan sejak akhir 2020 lalu, pihaknya sudah mengeruk sedimentasi di kolam retensi Jalan Bima hingga tiga kali.

“Ini dalam hitungannya minggu sudah naik lagi sedimentasinya. Ini membuktikan kalau kolam sudah berfungsi, hanya belum maksimal. Ini juga bukti di atas (Bandung Utara) juga lahannya masih kritis, masih sangat memerlukan penanaman,” kata Didi.

Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Ustadz Zacky Mirza Meninggal? Simak Fakta Sebenarnya

Baca Juga: Jadwal Final Piala Menpora, Persib Bandung vs Persija Jakarta: Duel Dua Tim Juara Grup

Didi menyatakan, sudah ada komunikasi bersama pihak pengelola Apartemen Landmark.

Mereka, bakal ikut berkolaborasi menata di sekitar area kolam retensi.

“Ke arah konstruksi di dinding sungai oleh kita. Kita sudah bersurat ke Apartamen Landmark. Mereka mau membuat lanskapnya. Mungkin mereka standarnya lebih tinggi. Misalnya untuk pohon, kita yang kecil. Sedangkan mereka bisa jadi langsung yang tinggi,” paparnya.***

Editor: Rian Firmansyah

Sumber: Humas Bandung

Tags

Terkini

Terpopuler